Dianiaya Para Senior, Siswa Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Tewas
Nasional

Kapolres Jakarta Utara, Kombes Awal Chaeruddin memberi penjelasan atas insiden kekerasan tersebut di bawah ini.

WowKeren - Nama Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) tercoreng. Seorang siswanya yang bernama Amirullah meninggal dunia di rumah sakit, Selasa, 10 Januari malam. Amirullah diduga tewas karena dianiaya oleh para seniornya.

Kapolres Jakarta Utara Kombes Awal Chaeruddin mengatakan polisi menerima informasi dari pihak rumah sakit bahwa ada dugaan kematian korban yang tidak wajar. "Kami mendatangi TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan dilakukan olah TKP, ada dugaan korban ewas akibat penganiayaan," jelas Awal dilansir Detik, Rabu, 11 Januari.

Dari hasil penyelidikan, polisi telah menetapkan 5 orang yang diduga pelakunya. "Lima orang taruna senior STIP diduga kuat sebagai pelaku yang mengakibatkan meninggalnya korban," jelas Awal.


Saat ini kelima pelaku diamankan di Polres Jakarta Utara. Para pelaku tersebut akan dimintai keterangan oleh polisi.

Kasus kekerasan oleh senior di STIP ini cukup disayangkan, mengingat perguruan tinggi swasta itu baru saja mendapat akreditasi A oleh BAN-PT pada tahun 2016. Sebelumnya, Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) mengungkapkan bahwa STIP masuk akreditasi A bersama perguruan tinggi lainnya seperti Akademi Kepolisian (Akpol), Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya, STIE Perbanas Surabaya, Universitas Bina Nusantara (Binus), Universitas Mercu Buana, Institut Teknologi Telkom Bandung, Universitas Katolik Indonesia (Unika) Atma Jaya, dan Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (Uhamka) Jakarta.

(wk/)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait