Film

Sebutan 'epik' diungkapkan Hanung karena 'Sultan Agung' dibuat dengan serius dan detil.

• Dian
• Sabtu, 28 April 2018 - 22:58 WIB

WowKeren - Saat ini Hanung Bramantyo sedang mengerjakan film terbarunya yang berjudul "Sultan Agung: The Untold Story" yang bercerita tentang biopik perjuangan Sultan Agung. Saat ini proses pengerjaan sudah memasuki tahap editing. Karena dibuat secara detil dan megah, Hanung Bramantyo pun merasa film garapannya kali ini merupakan sebuah karya terbaiknya.

Sutradara kawakan ini pun merasa film "Sultan Agung" bisa menjadi karyanya yang paling epik. "Masih editing, masih lama. Saya pengennya tayangnya November nanti," kata Hanung Bramantyo di Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu, 28 April. "Ini film saya yang paling epik, paling ribet, kita bicara soalnya Sultan Agung tidak hanya pahlawan nasional tapi juga warisannya masih ada sampai sekarang. Bahkan digosipkan seluruh Presiden kita itu Jawa itu karena semuanya keturunan Sultan Agung. Itu yang bikin film ini harus melalui editing yang nggak boleh buru-buru, penanganannya yang serius, riset yang mendalam seperti itu."

Film "Sultan Agung" disebutnya memakan waktu syuting selama 40 hari dengan konsep kolosal di Yogyakarta. Demi mewujudkan situasi yang mirip di jamannya, Hanung Bramantyo mengaku menggunakan hampir 500 figuran. "Epik itu sifatnya tuh besar, sesuatu hal yang di luar ekspektasi, realitas seolah-olah seperti itu besar. Bisa diartikan temanya besar, pengikut yang terlibat besar, aktornya, set-setnya itu kan besar," ujar Hanung Bramantyo.

"Nggak bukan semata-mata rumah tapi juga ada pandangan yang menghadirkan sesuatu yang sangat luas. Itu yang dinamakan epik, tadinya awalnya saya sikapi film ini seperti film drama biasa yang berlatar belakang kerajaan, intrik politik segala macam," pungkasnya. "Tapi ternyata ketika kita berbicara tentang peperangan, serbuan ke Batavia mau tidak mau melibatkan 500-600 orang figuran, yang mana masih di kloning itu bisa menjadi 14 ribu pasukan."

Dijadwalkan rilis tahun ini, Hanung Bramantyo masih merahasiakan tanggal pasti penayangan "Sultan Agung". Meski demikian, dia berharap agar masyarakat bisa menantikan film biopik ini. "Itu aja setelah melihat hasilnya, udah ini ternyata epic sekali, mungkin ini bisa dianggap film saya yang paling kolosal lebih kolosal dari film yang saya buat," pungkas Hanung Bramantyo.