Baru Berusia 6 Bulan, Putra Bungsu Enno Lerian Sudah Diajarkan Mandiri
Instagram /ennolerian_
Selebriti

Enno Lerian menerapkan metode Baby Led Weaning (BLW) untuk Gema Tyaga Seosetyo yang baru berusia 6 bulan.

WowKeren - Mantan penyanyi cilik, Enno Lerian, melahirkan anak keempatnya pada Desember 2017 lalu. Bayi yang diberi nama Gema Tyaga Seosetyo ini tumbuh dengan sehat dan mulai menunjukkan beberapa perkembangan yang membuat Enno senang bukan main.

Belum lama ini, Enno membagikan perkembangan terbaru Aga lewat akun Instagram @ennolerian_. Aga yang baru berusia 6 bulan sudah makan beberapa menu sederhana untuk bayi. Jika sebelumnya Enno rajin menyuapi, kini Aga mulai belajar makan sendiri.

"Selamat pagi dari anak bayi yang lagi belajar makan sendiri.." kata Eno memulai tulisannya pada Selasa (12/6). "Hari ini sih bukan pertama kalinya Aga makan, tapi sebelumnya Aga makannya disuapin, tapi sebagai seorang ibu berharap anak anaknya bisa mandiri salah satunya dengan mampu makan sendiri dengan cara yang menyenangkan."

Enno membiarkan Aga makan sendiri untuk mengetahui metode mana yang lebih cocok untuk bayi tersebut. Dua metode yang dibandingkan Enno adalah Baby Led Weaning (BLW) alias membiarkan anak makan sendiri, atau Spoon Feeding (SF) dengan disuapi.

"Gak cuman ikut ikutan aja ya, ini juga lagi melihat apakah Aga senang dan cocok dengan metode BLW atau malah SF alias disuapin.." lanjut Eno. "Punya anak 4 masing masing anak punya pengalaman yang berbeda beda, tapi melihat perbedaan antara ketiga kakaknya."

Enno mengungkap bahwa anak ketiganya, Nararya Aliy Soesetyo, memiliki motorik yang lebih baik jika dibanding sang kakak. Enno juga mengagumi kemandirian Aliy soal makan sendiri, hingga akhirnya jatuh sakit dan kembali disuapi.


"Dimana Aliy anak ketiga waktu bayi saat makan aku kombinasi antara makan sendiri ditambah disuapin, jujur sih motorik Aliy dalam memegang sesuatu jauh lebih cepat dibanding kakak kakaknya," ungkap Eno. "Dan Aliy termasuk yang mandiri dalam urusan makan sampai akhirnya kemarin sempet beberapa kali sakit jadi sekarang jadi terbiasa disuapin lagi.."

Kemandirian Aliy pun dijadikan contoh untuk mendidik Aga. Enno juga mengakui jika anak pertama dan keduanya tidak semandiri Aliy maupun Aga. Karena saat mereka masih kecil, Enno masih ngeri jika harus membiarkan kedua anaknya makan sendiri.

"Nah makanya melihat Aliy lumayan mandiri aku ingin menerapkan hal yang sama ke Aga," tambah Eno. "Tapi biasanya gitu ya, anak ke 3-4 atau setelah anak pertama rata rata banyak yg lebih mandiri dibanding kakak kakaknya. Karena biasanya kalau anak pertama tuh duuh apa apa masih ngeri."

Namun, untuk anak ketiga dan keempat, Enno lebih berani dalam mengambil sikap soal pendidikan mereka, terutama kemandirian. Menurut Enno, hal itu terjadi karena ia mengurus lebih banyak anak dan akhirnya tidak terlalu posesif.

"Jadinya semua extra perlindungan sampai apapun dibantuin hehehe ibaratnya nih pagernya banyaaak," tandas Eno. "Tapi kalau udh anak kesekian emaknya mulai pada pusing banyak yg diurusin makanya lebih 'cuek' deh dan akhirnya anak anak malah jadi lebih mandiri, betul bukan begitu buu?? #keluargasoesetyo #agasoe."

Enno diketahui hamil Aga sembilan bulan setelah melahirkan Aliy. Enno pun mengakui jika kehamilan keempatnya tak terduga, alias kebobolan, karena ia menolak untuk menggunakan KB sebagai pencegah kehamilan karena trauma bertemu dokter kandungan.

(wk/Afif)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait