Red Velvet Dinilai Tak Cocok dengan Konsep Futuristik/Kwangya, SM Cukup Berhenti di aespa?
Musik

Red Velvet telah melakukan berbagai konsep untuk promosi mereka selama bertahun-tahun dan telah menunjukkan berbagai tema. Namun, mereka tidak pernah mengusung tema futuristik AI.

WowKeren - Seorang netizen baru-baru ini memulai percakapan menarik di komunitas online Korea populer. Netizen tersebut memulai perbincangan di postingan komunitas online berjudul, "Red Velvet sama sekali tidak cocok dengan konsep Kwangya AI."

Netizen yang membuat postingan tersebut memulai dengan menjelaskan, "Bahkan promosi solo para member tidak ada hubungannya dengan konsep AI. Aku sangat yakin bahwa Red Velvet dapat melakukan semua konsep...tapi menurutku Kwangya terlalu berlebihan."

Seperti yang dijelaskan oleh netizen, Red Velvet telah melakukan berbagai konsep untuk promosi mereka selama bertahun-tahun dan telah menunjukkan berbagai tema mulai dari tampilan preppy musim panas yang menyegarkan hingga konsep Grimm's Fairy Tales. Namun, dalam semua promosi mereka, Irene dan kawan-kawan tidak pernah mengusung tema futuristik AI.

Konsep futuristik dengan sebuah tempat fiktif bernama Kwangya mulai didorong SM Entertainment sejak mereka mendebutkan aespa. Kini, comeback artis-artis agensi tersebut sebisa mungkin dihubungkan dengan Kwangya baik lewat lirik lagu maupun konsep.


Red Velvet Dinilai Tak Cocok dengan Konsep Futuristik/Kwangya, SM Cukup Berhenti di aespa?

Source: Theqoo

Netizen di situs komunitas Theqoo pun setuju dengan isi postingan. Menurut mereka, aespa cocok dengan konsep futuristik karena memang dibentuk berdasarkan konsep tersebut. Namun menurut mereka, hal itu bukan berarti semua grup SM Entertainment akan cocok dengan konsep yang sama.

"Satu-satunya grup yang cocok dengan Kwangya adalah aespa... SM berusaha mati-matian untuk memperluas koneksi mereka," komentar netizen. "Bahkan hanya melihat 'Queendom', Red Velvet tidak ada hubungannya dengan Kwangya," kata netizen lainnya.

"Mereka bahkan tidak berusaha untuk menyatukan Kwangya dan Red Velvet. Hanya ketika Lee Soo Man berpikir itu perlu, misalnya konser SM, mereka akan mencoba menjangkau dengan apa pun yang dapat mereka temukan," ujar netizen. "Konsep vintage RV paling cocok untuk mereka.. Hip hop masa depan harus tetap bersama aespa," imbuh yang lain.

"Aku sangat menyukai pandangan dunia RV, sedangkan Kwangya...kekeke. Biarkan aespa dengan aespa dan Red Velvet dengan Red Velvet, kenapa mereka selalu pergi ke Kwangya, SooMan-ah? Lindungi dunia RV," kata netizen. "Bisakah mereka melepaskan NCT dari Kwangya juga..." tambah lainnya.

(wk/dewi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait