Sandra Dewi Diduga Sengaja Hapus Foto Harvey Moeis usai Akun Instagram Eksis Lagi
Instagram /sandradewi88
Selebriti

Akun Instagram Sandra Dewi sempat menghilang diduga imbas kasus korupsi sang suami, Harvey Moeis. Namun, akun milik Sandra tersebut tampak kembali muncul pada Sabtu (27/4).

WowKeren - Kasus korupsi suami Sandra Dewi, Harvey Moeis, terus menjadi sorotan. Bak terkena imbas, akun Instagram Sandra pun sempat menghilang. Namun, akun tersebut tampak kembali muncul pada Sabtu (27/4).

Akun tersebut sepintas masih terlihat sama dengan lebih dari 24,3 juta followers. Namun, yang mengejutkan, baik jumlah postingan maupun following akun Sandra mendadak lenyap.

Tidak ada lagi foto-foto yang diunggah Sandra. Potret Sandra bersama sang suami dan anak-anaknya juga hilang. Hanya ada beberapa highlight yang tersisa dalam akun Sandra tersebut.

Melihat unggahan nol Sandra, netizen pun ramai berkomentar. Sandra diduga sengaja menghilangkan unggahannya yang dinilai pamer kekayaan. Hingga saat ini, Sandra sendiri masih belum buka suara soal akun media sosial miliknya itu.


Akun Sandra Dewi Muncul Lagi

Instagram

Di sisi lain, aset-aset kekayaan Harvey dan Sandra masih banyak dipertanyakan publik. Banyak yang penasaran apakah Sandra dan Harevy akan dimiskinkan mengingat kasus korupsi tersebut. Setelah tujuh mobil mewah milik mereka disita, Kejaksaan Agung RI pun baru-baru ini angkat bicara seputar aset Sandra.

"Dalam perkara ini yang kami sangka yang terlibat dalam tindak pidana korupsi adalah saudara HM," kata Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Dirdik JAM-Pidsus) Kuntadi di Kejagung RI, Jakarta Selatan. "Tentu saja sepanjang alirannya menyangkut ada indikasi keterlibatan atau ada kaitannya pasti akan kami lakukan penyitaan. Tidak hanya apabila aset tersebut dimiliki siapa pun entah istrinya atau siapa pun sepanjang ada dugaan keterkaitan pasti kita ambil."

Sementara itu, Harvey saat ini masih ditahan di Rutan Salemba. Pasalnya, pihak Kejaksaan Agung sudah melakukan perpanjangan penahanan Harvey untuk 40 hari ke depan usai sebelumnya telah dikurung selama 20 hari.

Harvey diduga berperan sebagai perwakilan PT Refined Bangka Tim (RBT) yang berkomunikasi dengan seorang pejabat senior Direktur Utama PT Timah Tbk pada 2018-2019. Tujuannya untuk mengakomodasi penambangan timah ilegal di wilayah izin usaha penambangan milik PT Timah.

(wk/diah)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait