Andai Terjadi Ancaman Hingga Ledakan Bom, Lakukan 3 Hal Penting Berikut Ini
SerbaSerbi

Ledakan dan ancaman bom bisa terjadi pada siapa saja. Berikut langkah-langkah cara menghadapinya.

WowKeren - Tragedi pengeboman di tiga gereja Surabaya membuat kepanikan tersendiri bagi masyarakat Indonesia. Aksi itu terjadi pada Minggu (13/5) pukul 07.00 WIB di tiga gereja yakni Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela di Ngagel, Gereja Kristen Indonesia di jalan Diponegoro, dan Gereja Pantekosta di jalan Arjuna.

Ancaman ledakan bom bisa terjadi pada siapa pun dan dimana pun. Kejadiannya pun tidak mampu diprediksi dan diduga. Namun, jika itu terjadi, sikap waspada dan tetap tenang perlu dilakukan. Berikut langkah yang harus dilakukan ketika menghadapi situasi ledakan bom:

1. Saat Ledakan di Sekitar Lokasi Anda

Hal pertama yang perlu dilakukan adalah tetap tenang dan jangan panik. Segera telungkupkan badan di tanah dan lindungi diri.

Jika sedang berada di dalam ruangan, berlindunglah di bawah perabot yang kuat dan stabil. Jangan menyalakan benda yang dapat memicu ledakan seperti korek api, gadget, radio, dan walkie talkie.

Hindari lift, gunakan tangga. Biarkan jendela dan pintu tetap terbuka. Ketika ada asap, tetap menunduk dan jangan berhenti. Amati jika terjadi kebakaran atau bahaya lainnya.


Jika terjebak dalam puing-puing bangunan, gunakan senter, peluit, atau benda yang dapat menimbulkan bunyi. Hindari teriakan karena akan membuat Anda menghirup lebih banyak debu berbahaya.

2. Dapat Ancaman Bom Dari Telepon

Ancaman bom bisa lewat apa saja, termasuk melalui alat komunikasi. Ketika Anda menerima telepon berupa ancaman bom, jaga kondisi dan suara untuk tetap tenang.

Dengarkan baik-baik apa yang diucapkan si pengancam. Bila perlu, letakan perhatian lebih untuk menanyakan kapan bom akan meledak, lokasi, jenis bom, identitas pelaku, target, alasan melakukan dan lainnya.

Amati aksen suara, logat bicara, intonasi penelepon, tingkat emosional, latar belakang suara, perkiraan usia dan jenis kelamin. Tulis informasi terkait tanggal dan jam telepon ancaman bom. Setelah telepon selesai, langsung laporkan pada petugas keamanan, manajemen gedung dan polisi.

3. Jika Anda Berhasil Keluar Dari Gedung

Setelah Anda berhasil keluar gedung, hal yang perlu dilakukan adalah menghindari kerumunan massa serta tempat parkir kendaraan. Berlindunglah dengan jarak 500 meter. Ini dilakukan untuk menghindari jika adanya reruntuhan bangunan dan ledakan susulan.

(wk/inta)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel