Deteksi Lebih Awal, Walikota Risma Sebar Surat Edaran ke RT/RW Usai Tragedi Bom Surabaya
Twitter/BanggaSurabaya
Nasional

Tujuan edaran surat ini untuk mewaspadai orang-orang sekitar yang terlihat mencurigakan.

WowKeren - Usai tragedi bom yang menyerang tiga gereja Surabaya pada Minggu (13/5) dan Mapolrestabes pada Senin (14/5), Walikota Surabaya Tri Rismaharini membuat surat edaran untuk ketua RT/RW di Surabaya. Tujuan edaran surat ini untuk mewaspadai orang-orang sekitar yang terlihat mencurigakan.

"Saya membuat surat edaran kepada seluruh RT/RW agar mewaspadai orang-orang di sekeliling yang mencurigakan," kata Risma dilansir CNN Indonesia. "Hingga pada hal-hal yang sepele melalui ucapan."

Menurut Risma, langkah ini berguna untuk mendekteksi lebih awal mengenai kepekaan masyarakat terhadap ancaman teror. Risma mengajak masyarakat untuk tetap waspada dan melaporkan ke pihak yang berwenang atau RT/RW apabila melihat orang yang mencurigakan.

"Kita harus peka akan hal-hal ini," lanjut Risma. "Penting mendapatkan informasi awal untuk bisa mendeteksi lebih dalam."

Bagi Risma, langkah ini bukan berarti ia selalu berprasangka buruk. Ancaman teror bom yang bisa terjadi kapan dan menyerang siapa saja patut diwaspadai untuk mendeteksi dini. Risma juga mengajak warganya untuk lebih peka terhadap lingkungan sekitar.


"Bukan berarti berprasangka buruk, tetapi mendeteksi dini itu yang sangat penting dan terjaga," ucap Risma. "Tolong kita sama-sama peka."

Aksi teror akan lebih mudah dicegah apabila masyarakat mau bergabung dengan melaporlkan hal-hal yang mencurigakan. Itulah yang ingin disampaikan Risma mengenai deteksi dini.

"Semua informasi harus dideteksi sedini mungkin," tutur Risma. "Dan jika semua sama-sama bergerak, maka kita berhasil mencegah aksi semacam ini."

Risma meminta masyarakatnya untuk tidak menyerah dalam menghadapi situasi ini. Mengenai isu ancaman yang membuat warganya resah, Risma juga menyampaikan permintaan maaf mengenai pekerjaan pemerintah yang belum maksimal dalam hal melayani.

"Ini adalah cobaan yang mana kita tidak boleh menyerah dan kita tidak boleh kalah dengan hal-hal yang sifatnya menakut-nakuti warga Surabaya semuanya," kata Risma. "Ingat kita punya Tuhan Yang Maha Kuasa."

Pasca tragedi bom di Mapolorestabes Surabaya lalu, jalanan sekitar lokasi menjadi macet. Bahkan Risma ikut turun dalam mengatur lalu lintas.

(wk/inta)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terbaru