Siap di 2020, Rusia Luncurkan Senjata Hipersonik yang Diklaim Tak Terkalahkan
SerbaSerbi

Rencananya, senjata dahsyat ini akan digunakan untuk berperang di tahun 2020 mendatang.

WowKeren - Kendaraan senjata hipersonik milik Rusia yang diklaim bisa menyerang di manapun di seluruh dunia dalam hitungan menit dikatakan akan siap di tahun 2020. Menurut sebuah sumber anonim yang mengklaim memiliki akses ke intelejen AS mengatakan bahwa senjata tersebut dinamai Avangard.

Avangard, yang sampai saat ini belum bisa dilawan oleh AS, diduga dapat melakukan perjalanan 20 kali kecepatan suara. Sebelumnya, Rusia diketahui telah melakukan uji coba pada Avangard selama dua kali di tahun 2016. Sayangnya, pada Oktober tahun 2017 yang lalu, uji coba akan senjata yang diklaim Vladimir Putin sebagai senjata yang tidak terkalahkan ini harus gagal. Platform Avangard jatuh beberapa detik sebelum mencapai targetnya.

Kendaraan luncur Avangard ini didesain untuk diletakkan di atas rudal balistik antarbenua. Setelah diluncurkan, ia akan menggunakan tenaga aerodinamis untuk membuatnya melayang di atas atmosfer.

Kehebatan senjata ini adalah bisa membuat belokan tajam dan juga tepat sasaran. Hal ini membuat Avangard menjadi senjata yang benar-benar kebal terhadap sistem pertahanan rudal apapun.


Siap di 2020, Rusia Luncurkan Senjata Hipersonik yang Diklaim Tak Terkalahkan

Dailymail

Salah satu laporan intelejen AS mengatakan bahwa pada saat uji coba, kendaraan hipersonik ini dipasang ke rudal balistik antar benua SS-19 buatan Rusia. Sementara itu, masih belum diketahui apakah Avangard akan dilengkapi dengan bahan peledak atau tidak.

Sudah terlalu jauh, perkembangan senjata Rusia ini hampir tak bisa lagi dikejar. Thomas Karako, direktur proyek Pertahanan Rudal di Pusat Studi Strategis dan Internasional, menyayangkan bahwa orang-orang telah membiarkan Rusia bergerak sejauh ini dalam hal membuat senjata untuk perang.

"Jenis kendaraan luncur seperti ini menyerang celah di sistem pertahanan rudal kami," ungkap Thomas dilansir CNBC pada Kamis (17/5). "Tidak ada waktu lagi untuk memodifikasi postur pertahanan rudal kita saat ini."

Sementara itu, Rusia diketahui berencana untuk mengadakan uji coba keempat di musim panas tahun ini. Salah satu sumber mengatakan bahwa kendaraan peluncur hipersonik ini juga sudah memasuki tahap produksi serial.

(wk/silm)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terbaru