Bukan Sulit Cari Pacar di London, Tapi Teuku Rassya Ogah Pacari Bule
Selebriti

Alasan budaya menjadi salah satu pertimbangan Teuku Rassya lebih memilih gadis lokal untuk dijadikan kekasih.

WowKeren - Seperti yang diberitakan sebelumnya, Teuku Rassya Islamy Pasha sedang menghabiskan waktu liburannya di Indonesia. Saat ini dia diketahui sedang menimba ilmu di Universitas Conventry di London, Inggris jurusan Manajemen Bisnis. Kuliah dua tahun di London, Teuku Rassya mengaku dirinya memiliki banyak teman dari berbagai belahan negara di seluruh dunia.

Meski memiliki banyak teman, tapi kenyataannya Teuku Rassya masih belum juga memiliki seorang kekasih. Putra tunggal dari pernikahan Teuku Rafly dan Tamara Bleszynski ini mengaku kebingungan jika tiap kali ditanya pacar di sana. Pasalnya, Teuku Rassya tidak mau kekasihnya nanti hanya mengandalkan wajah cantik saja, tapi juga harus memiliki attitude dan smart.

"Enggak ada nih, susah nyarinya bingung. Ya cantik kan belum tentu cocok," kata Teuku Rassya di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kamis, 28 Juni. Ketika ditanya apakah dirinya juga tertarik menjalin hubungan dengan wanita asing, Teuku Rassya merasa enggan. Dia lebih memilih gadis lokal untuk dijadikan kekasih.


"Bule? Boleh juga sih, tapi maksudnya pengin (perempuan) yang Indonesia," jelas Teuku Rassya. "Jadi enggak jauh beda (kebudayaan)," lanjut Teuku Rassya. "Enggak ada sih (kriteria). Cuma yang pasti baik, ngerti gitu kan, terus nyambung, lucu, kayak gitu sih," jelasnya.

Sementara itu, selama menempuh studi di London, Teuku Rassya harus berbagi kamar bersama pelajar yang datang dari negara lain juga. Di sana, remaja tampan ini rupanya berbagi kamar dengan pelajar yang berasal dari negara Brunei Darussalam. Karena memiliki teman satu kamar di apartemennya, Teuku Rassya mengaku mendapat banyak pengalaman dan bisa mempelajari budaya baru.

"Kemarin sih tahun kedua sama sahabat Rassya. Dia orang Brunei, jadi seru sih pengalaman baru," jelas Teuku Rassya. "Sebenarnya Rassya belum pernah tinggal berdua satu apartemen dan banyak teman-teman yang suka nginep di rumah."

Dengan adanya teman-teman yang berasal dari berbagai negara itulah Teuku Rassya merasa senang karena mendapat banyak keseruan dari mereka. "Jadi rumah tuh nggak pernah sepi. Jadi sehari itu ada yang nginep empat orang setiap hari dan itu dari beda-beda negara. Ada dari Rusia. Jadi serulah belajar budaya orang lain juga, cara komunikasinya gimana. Pertamanya pasti kagok soalnya leluconnya kan beda-beda, nggak ngerti lah," jelas Teuku Rassya. "Ya sebenernya sih nggak terlalu susah budayanya. Mereka sama di sini nggak jauh beda dan Rassya pikir sih biasa-biasa."

(wk/dian)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel