Alpukat merupakan buah yang enak dan rupanya punya banyak manfaat bagi tubuh lho. Apa saja ya?
- Nur Islamiyah
- Senin, 09 Juli 2018 - 19:06 WIB
WowKeren - Alpukat merupakan salah satu buah yang menjadi favorit banyak orang. Buah ini sangat laris di pasaran dan dapat dijumpai hampir di semua rumah makan. Biasanya buah yang berasal dari daerah Amerika Tengah ini dijadikan jus, bahan dalam es campur dan masih banyak lagi.
Tak hanya buahnya, hampir setiap bagian alpukat dapat dimanfaatkan untuk kehidupan. Kayu pohonnya bermanfaat sebagai bahan bakar. Biji dan daunnya digunakan untuk industri pakaian. Sementara kulit pohonnya berguna untuk pewarna coklat pada produk yang terbuat dari kulit.
Kandungan dalam buah alpukat juga tidak main-main. Alpukat mengandung paling tidak 11 vitamin dan 14 mineral yang bermanfaat seperti Vitamin C, potasium, niasin (vitamin B3), protein dan riboflavin (vitamin B3).
Kandungan yang melimpah, tentu membuat buah alpukat memiliki segudang manfaat. Ini dia 6 kegunaanya untuk tubuh kita.
(wk/nris)1. Membantu Menurunkan Berat Badan
Alpukat memang diketahui mengandung lemak di dalamnya. Namun jenisnya adalah lemak nabati tak jenuh yang bersifat baik. Lemak ini sifatnya mudah dibakar dan diubah menjadi energi. Berbeda dengan lemak jenuh yang cenderung megendap dalam tubuh.
Kandungan lemak baik dan kalori yang padat dalam alpukat, membuat kalian merasa kenyang lebih lama. Jadi mengonsumsi alpukat dapat membantu kalian mengendalikan hasrat untuk makan camilan.
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan tahun 2013, mengonsumsi alpukat dalam jumlah sedang dikaitkan dengan berat badan yang turun, BMI dan lingkar pinggang. Para ahli merekomendasikan memakannya dalam porsi kecil sekitar 1/3 dari alpukat.
2. Membantu Meremajakan Kulit
Alpukat mengandung antioksidan seperti karotenoid, vitamin E dan vitamin C. Kandungan tersebut berkontribusi untuk membuat kulit lebih sehat.
Kalian tak perlu memakannya untuk mendapat manfaat tersebut. Kalian hanya perlu menggunakan alpukat sebagai masker. Jika rutin melakukannya, kalian dapat mengucapkan selamat tinggal pada kulit kusam dan tanda-tanda penuaan.
3. Meningkatkan Kesehatan Otak
Sebuah penelitian di Frontiers in Aging Neuroscience menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi makanan yang mengandung lutein tinggi mengalami respon otak yang stabil. Alpukat sendiri diketahui memiliki kandungan lutein.
Alpukat menjaga sel-sel otak tetap sehat dan mendukung saraf penghubung. Orang yang mengonsumsi alpukat memiliki kemampuan ingatan dan pemecahan masalah yang lebih baik.
4. Mengurangi Resiko Penyakit Jantung
Kandungan lemak sehat dalam alpukat rupanya tidak hanya membantu menurunkan berat badan. Lemak sehat tersebut bermanfaat juga untuk menurunkan kadar kolestrol jahat di dalam tubuh.
Seorang pakar kesehatan, Penny Kris Etherton menerangkan bahwa mengonsumsi buah alpukat dapat membuat kadar kolestrol menurun hingga 13,5 mg/dL. Hal tersebut berarti, pembuluh darah akan bersih sehingga resiko terkena penyakit jantung pun menurun dengan signifikan.
5. Mengontrol Gula Darah
Buah alpukat memiliki 3 gram karbohidrat dan kurang dari 1 gram gula dalam 1 ons-nya. Dengan sedikitnya kandungan karbohidrat, para penderita diabetes tidak perlu khawatir jika mengonsumsi buah satu ini.
Kehadiran lemak tak jenuh di dalam buah alpukat juga menjadi salah satu faktor untuk mencegah peningkatan kadar gula darah. Sebuah studi pada 2007 silam mencatat bahwa lemak sehat ini dapat membantu mengontrol kadang gula dan insulin.
6. Bermanfaat untuk Ibu Hamil
Lemak tak jenuh dalam alpukat rupanya bermanfaat untuk mendukung perkembangan otak janin. Tak hanya itu, asam float di dalamnya juga dipercaya untuk menghandarkan calon bayi dari cacat otak.
Asam float dibutuhkan untuk menghasilkan sel-sel darah merah dan mencegah anemia tertentu. Pembentukan, perbaikan dan kerja DNA serta pembangunan dinding sel tubuh juga membutuhkan asam folat yang cukup.
Maka untuk ibu hamil tak perlu ragu untuk mengonsumsi buah alpukat. Kalian juga dianjurkan untuk mengonsumsi buah yang kaya manfaat ini sejak trimester pertama kehamilan.
