Young Lex juga menceritakan pengalamannya mengalami Cyber Bullying.
- Neressa Prahastiwi
- Jumat, 20 Juli 2018 - 13:49 WIB
WowKeren - Untuk mempromosikan film "AIB #Cyberbully", Young Lex dan pemeran lainnya seperti Baron Wilschut dan Shoumaya Tazkiyyah mendatangi beberapa sekolah di Jakarta. Salah satu sekolah yang didatangi ialah SMA 68, yakni pada Kamis (19/7) kemarin.
Selain untuk mempromosikan film "AIB #Cyberbully", acara tersebut juga diadakan guna menyampaikan kampanye stop bullying. Dalam kesempatan tersebut, Young Lex memberikan informasi dan motivasi kepada siswa siswi SMA tentang dampak negatif tindakan bully baik segi fisik maupun media sosial atau biasa disebut Cyber Bully.
Young Lex juga membicarakan dampak bullying bagi dirinya. Pelantun "Delete Contact" tersebut menjadikan bullying sebagai suntikan dan semangatnya dalam berkarya.
"Gue di sini ingin mengubah mindset kalian bahwa nge-bully itu hal biasa atau wajar," ujar Young Lex. "Bully itu sangat berdampak negatif. Apa lagi di jaman serba teknologi ini, cyber bullying sangat berbahaya. Apalagi sama orang yang tidak kita kenal di media sosial kan."
Tak hanya sampai di situ saja, Young Lex pun mengungkapkan pengalamannya saat mengalami Cyber bully di media sosial miliknya. Namun, Young Lex punya kiat tersendiri mengahadapi hal tersebut.
"Kalo dari gue, gue anggap itu jadi bahan bakar. Jadi gue tinggal buka tangki untuk dijadikan cambukan atau dendam secara positif," ungkap Young Lex. "Lo liat gue pasti bakal berhasil."
Lebih lanjut, Young Lex memberikan pesan kepada para siswa atau korban bully agar tidak berhenti dalam berkarya. "Kalau enggak mau di-bully, jangan jadi sukses. Kalau lo enggak sukses enggak bakal ada yang iri dan bully lo. Jadikan bully itu semangat buat buktikan lo bisa," pungkas Young Lex.
(wk/nere)
