Anji memilih riset lebih dulu dan ingin menyajikan topik soal Lucinta namun dari sudut pandang yang berbeda.
- Ria Susilo Wardhani
- Sabtu, 21 Juli 2018 - 09:52 WIB
WowKeren - Sosok Lucinta Luna yang tak mau mengakui dirinya sebagai transgender memang cukup fenomenal. Sejumlah artis maupun YouTuber sempat membahas tentang Lucinta di vlog mereka.
Beberapa waktu lalu, Raditya Dika dan Boy William sempat menyebut nama Lucinta. Mereka saling melontarkan jawaban sindiran ketika ditanya pendapat jika kencan dengan Lucinta.
"Ini philosopical question. Lo ngedate bareng Lucinta Luna, yang bayar siapa?" seru Dika sambil tertawa. "Oh my God. Gue ngedate sama siapa nih? Lucinta?" tutur Boy.
"Duduk berdua, makan malam berdua sama Lucinta Luna..dimana lah di restoran mahal, di Kahyangan lah," imbuh Raditya. "You know what? Kita akan bagi dua. Kenapa? karena terlepas dari isu yang ada, gue enggak akan ngajak dia ngedate. Lets keep a friendship," jelas Boy.
Sedangkan Raditya alias Dika memilih kabur jika sampai kencan dengan Lucinta. "Gue lari, gue bahkan gak akan nunggu bill. Gue kayak, 'Bentar ya', terus gue kabur," kata Dika disambut tawa oleh Boy.
Selain Dika dan Boy, Deddy Corbuzier juga membahas Lucinta. Ia tak bakal mau mengundang Lucinta ke acaranya. Deddy sempat menyindir kalau Lucinta salah satu seleb yang ia anggap alay.
Namun berbeda dengan ketiga artis tersebut, Anji berusaha bijak saat diminta netter untuk membahas Lucinta. Ia tak mau sembarangan membicarakan seleb tersebut atau menyudutkannya di sosial media.
"Yang penting adalah kami bahas bukan dari sudut pandang yang norak menurut saya. Jadi harus mencari sudut yang bagus, kayak misalnya ada soal Lucinta Luna. Saya diminta oleh ratusan hingga ribuan orang untuk bahas Lucinta Luna," katanya. "Cuma saya pikir saya mau bahas apa ya. Saya bahas dari sisi musik bagaimana menentukan transgender apa bukan? Suruh nyanyi saja karena suara cowok dan cewek itu beda. Setahu saya suara itu enggak bisa diubah."
Anji mengaku kalau ia selalu riset lebih dulu sebelum membahas sesuatu di YouTube. "Jadi saya membuat konten YouTube berdasarkan hal itu tetap ada risetnya. Saya cari datanya dan membicarakan hal yang tidak dibicarakan semua orang," kata Anji.
(wk/riaw)
