Krisdayanti merasa jika saat inilah waktu terbaik bagi dirinya maju menjadi caleg.
- Diah Candra Trisanti
- Selasa, 31 Juli 2018 - 11:48 WIB
WowKeren - Krisdayanti belum lama ini maju sebagai bakal calon legislatif di Pemilu 2019 mendatang. Ia bergabung bersama Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Lantas, apa yang membuat mantan istri Anang Hermansyah itu terjun dalam dunia politik?
Rupanya Krisdayanti merasa terpanggil usai "dilamar" oleh PDIP. Ia mengaku jadi ingin bersama membangun negara.
"Iya (dilamar PDIP). Tapi yang saya bilang ini amanah, panggilan, dan kepercayaan. Karena kepercayaan itu, mungkin banyak artis lain yang juga dilamar, ditelpon dan dihubungi," ujar Krisdayanti saat ditemui di gedung DPP PDIP, di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (30/7). "Cuma itu enggak akan tergerak kalau kita enggak memiliki totalitas yang mari bersama membangun negara kita mulai sekarang."
Krisdayanti merasa jika saat inilah waktu terbaik bagi dirinya maju menjadi caleg. Ibu kandung Aurel Hermansyah itu merasa sudah cukup lama mengagumi keberadaan PDIP.
"Kenapa saya enggak lima tahun lagi, kenapa enggak lima tahun yang akan datang, sekarang waktu yang tepat dan dorongan dari suami yang walaupun dia orang asing," lanjut Krisdayanti. "Tapi kami berdua itu ngefans sama Partai PDIP dari dulu."
Mantap menjadi wakil Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Timur (Jatim) V, di daerah Kota Batu, Malang, Krisdayanti pun mengaku siap vakum dari dunia hiburan. Ia pun merasa paham dengan seluk beluk dapil yang akan diwakilinya.
"Jadi ini buat saya bukan hanya peluang dan kesempatan, tapi juga bagaimana saya bisa memanfaatkan ini sebaik mungkin," tambah adik Yuni Shara itu. "Dengan upaya saya, mungkin nanti akan berusaha semaksimal mungkin di Dapil saya. Rasanya seperti pulang kampung. Dengan pembekalan ini kan kita jadi siap.
Di akhir penuturannya, Krisdayanti mengaku bersyukur. Pasalnya, ia bisa mengikuti jejak sang kakek untuk duduk di kursi parlemen.
"Ya, saya bersyukur sekali karena kepercayaan dari ibu Megawati Soekarno Putri, dari partai politik besar yang menjadi rumah kaum nasionalis," terang istri pengusaha Raul Lemos itu. "Kalau dilihat secara historikal, kakek saya juga pernah yang duduk menjabat di legislatif Malang, Jawa Timur."
(wk/diah)
