Seorang musisi menuduh Miley menjiplak lagu miliknya yang dirilis pada tahun 2012 silam, yakni 'J’s On My Feet'.
- Luthfiatun Nisa
- Senin, 10 September 2018 - 13:00 WIB
WowKeren - Miley Cyrus tengah tersandung masalah hukum. Pasalnya, kekasih Liam Hemsworth ini lagi-lagi digugat oleh seorang penulis lagu terkait tudingan plagiarisme.
Tuntutan ini dilayangkan oleh seorang penyanyi bernana Yella the Triple Threat. Dalam tuduhannya, ia mengklaim jika Miley dan produser Mike Will-Made-It serta rapper Wiz Khalifa dan Juicy Jay menjiplak lagu miliknya yang dirilis pada tahun 2012 silam, yakni 'J’s On My Feet' yang menjadi track andalan dalam mixtape "The Big Bang".
Sedang lagu yang dianggap sebagai hasil jiplakan adalah "23" yang merupakan milik Mike Will-Made-It dan dirilis di tahun 2013 lalu. Yella menuduh Miley menggunakan lagu miliknya untuk mengivensi ulang karier musiknya dari bintang kanak-kanak menjadi penyanyi dewasa. Tak hanya itu, ia juga menuduh pelantun "Wrecking Ball" itu mengubah imejnya menjadi sangat mirip dengan dirinya.
Dilansir Aceshowbiz pada Senin (10/9), Yella dikabarkan menuntut injungsi atau putusan sela ganti rugi non-moneter dan kerugian moneter. Namun sayangnya, hingga kini belum ada tanggapan dari pihak Miley maupun manajemennya tentang munculnya tuntutan hukum tersebut.
Di sisi lain, ini bukanlah pertama kalinya Miley tersandung kasus serupa. Bintang "Hannah Montana" ini diketahui pernah mendapatkan masalah yang sama pada salah satu hitsnya, "We Can't Stop" yang dirilis pada tahun 2013 lalu.
Kala itu, penulis lagu bernama Michael May, atau yang dikenal dengan Flourgon menuntut Miley dengan tuduhan pelanggaran hak cipta atas lagunya. Dalam tuntutan hukumnya, Michael mengklaim bahwa single milik Miley tersebut menjiplak lagunya yang yang berjudul "We Run Things" yang dirilis pada 1988.
(wk/luth)
