Adelia mengungkap kondisinya yang ditinggal Pasha sekaligus mengucap syukur anak-anak tak ada saat gempa terjadi.
- Ria Susilo Wardhani
- Sabtu, 29 September 2018 - 10:38 WIB
WowKeren - Istri Pasha, Adelia, mengungkap soal perasaannya ketika musibah gempa dan tsunami menerjang Palu. Diakui Adelia, ia cukup panik ketika gempa berkekuatan 7,4 SR itu melanda kota Palu.
Saat itu, Adelia mengaku kalau getaran gempa cukup terasa. Ia sedang berada di kamar mandi ketika gempa terjadi sekitar pukul 18.00 WITA.
"Getarannya masih terasa sampai Jumat malam ini," kata Adelia via telepon pada Liputan6.com, Jumat (28/9). "Mau siap-siap menghadiri acara. Mas Pasha habis ngantor jemput saya di rumah."
Saat itu, Adelia hanya berdua dengan Pasha di rumah mereka. Ia cukup lega karena anak-anak berada di Bogor ketika gempa terjadi.
"Aku ketakutan lah keluar rumah," kata Adelia. "Alhamdulillah aku baik-baik saja meski masih panas. Listrik mati, komunikasi putus. Aku masih bersyukur anak-anak sedang di Bogor dan tidak bersama kami di sini. Kebetulan kalau ada acara saya tinggal di Palu menemani Mas Pasha. Sementara anak-anak tetap di Bogor. "
Adelia mengaku kalau provider masih aktif hingga ia bisa menghubungi keluarga via ponsel. Setelah gempa, ia harus melewatkan malam sendirian di halaman rumah dinas tanpa Pasha. Ini karena Pasha harus melaksanakan tugasnya sebagai Wakil Wali Kota Palu.
"Mas Pasha langsung keluar menemani Pak Wali Kota mengurus musibah ini," kata Adelia. "Masih di halaman rumah. Kayaknya bermalam di luar aja. Nggak berani masuk lagi. Aku sendiri ini karena Mas Pasha kan kerja urus korban gempa. Ntar ada gempa susulan bagaimana? Aku merasa masih ada getaran."
(wk/riaw)
