Cristiano Ronaldo Terlibat Skandal Pemerkosaan, Polisi Lakukan Investigasi Ulang
Getty Images/Daniele Badolato
Selebriti

Mendapat laporan dari pihak korban, Kepolisian Las Vegas memutuskan untuk melakukan pengusutan ulang atas kasus ini.

WowKeren - Belakangan ini, nama striker andalan Juventus, Cristiano Ronaldo mendadak menjadi topik hangat di berbagai media. Hal ini lantaran mantan pemain Real Madrid tersebut tersandung skandal pemerkosaan yang dilakukannya pada tahun 2009 silam.

Majalah asal Jerman, Der Spiegel mengklaim bahwa Ronaldo telah memerkosa Kathryn Mayorga di sebuah hotel yang ada di Las Vegas pada Juni 2009. Pengacara korban, Leslie Mark Stovall menyebutkan jika Ronaldo bahkan memberikan uang tutup mulut sebesar USD 375 ribu (sekitar Rp 5,6 miliar) pada Kathryn.

Kathryn sendiri dikabarkan bercerita pada Der Spiegel bahwa dirinya sudah diperdaya Ronaldo pada waktu itu. Wanita berusia 34 tahun ini mengaku berjumpa dengan Ronaldo pertama kali di sebuah kelab malam. Kathryn yang kala itu masih berusia 25 tahun mengaku telah diperkosa oleh Ronaldo di sebuah kamar hotel, di mana sebelumnya ia diajak berpesta oleh pesepakbola asal Portugal tersebut.

Belum lama ini, Kathryn dikabarkan telah melapor pada pihak kepolisian untuk kembali memperkarakan kasus tersebut. Wanita itu juga sudah mengajukan dokumen ke pengadilan untuk membatalkan uang damai yang diberikan Ronaldo.


Kini, akhirnya pihak kepolisian pun memutuskan untuk melakukan pengusutan atas laporan tersebut. Kabar ini juga telah dikonfirmasi secara langsung oleh Departemen Kepolisian Las Vegas. "Departemen Kepolisian Metropolitan Las Vegas menanggapi panggilan kekerasan seksual pada 13 Juni 2009," kata seorang juru bicara kepolisian kepada majalah Sports Illustrated.

Pihak kepolisian juga menegaskan bahwa mereka akan membuka kembali penyelidikan atas kasus pemerkosaan ini, serta melakukan tindakan hukum sesuai dengan informasi dan hasil penyidikan yang diperoleh nantinya. "Pada saat laporan itu diajukan, korban tidak memberikan keterangan pada detektif mengenai lokasi kejadian atau deskripsi mengenai tersangka. Pemeriksaan medis (sedang) dilakukan," lanjut pihak kepolisian.

"Pada September 2018, kasus telah dibuka kembali dan detektif kami menindaklanjuti informasi yang diberikan oleh korban. Ini adalah penyelidikan yang sedang berlangsung dan tidak ada rincian lebih lanjut yang akan dirilis pada saat ini," pungkas kepolisan Las Vegas.

Sebelumnya, Ronaldo sendiri telah membantah langsung berita pemerkosaan tersebut. Pemain sepak bola berusia 33 tahu itu menilai majalah Der Spiegel hanya mencatut namanya untuk mencari popularitas dan menyebutnya sebagai kabar palsu. Namun tentunya, kebenaran mengenai kabar ini baru bisa dipastikan usai pihak Kepolisian Las Vegas merampungkan proses investigasi.

(wk/luth)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait