1. Pisahkan Buah yang Busuk dengan yang Lain Terlebih Dahulu

Saat membeli buah dalam jumlah banyak, biasanya seseorang akan mencampur buah yang matang dengan setengah matang atau bahkan belum matang. Nah, untuk menyimpan buah yang berbeda tingkap kematangannya harus dipisahkan. Usahakan untuk mengonsumsi buah yang sudah matang sesegera mungkin agar tidak membusuk.

Selain itu, kalian harus mengecek kulkas atau lokasi penyimpanan buah secara berkala. Sisihkan buah yang sudah matang atau bahkan mulai membusuk. Buah yang matang dapat mengeluarkan gas yang memicu pembusukan pada buah lain. Jadi buah-buah tersebut dapat menjangkit lainnya seperti penyakit.

2. Simpan Buah di Tempat Kering

Tips selanjutnya adalah menyimpan buah di tempat yang kering. Kelembapan buah harus tetap dijaga lantaran kandungan air membuatnya tetap segar. Jika kekurangan air, maka buah akan layu dan kisut akibat penguapan.

Namun, buah harus tetap disimpan di tempat yang kering agar tidak mudah membusuk. Hindari mencuci buat sebelum memasukkannya ke dalam kulkas. Taruh buah di wadah tertutup yang sudah dilapisi kertas untuk menyerap embun di dalamnya.

3. Cara Menyimpan Alpukat Agar Tidak Cepat Matang dan Busuk

Alpukat merupakan salah satu buah yang cepat matang. Buah alpukat dapat hanya dengan disimpan di dalam beras atau wadah yang tertutup. Maka terkadang sebagian orang membeli alpukat yang belum matang untuk dapat dinikmati dalam janga waktu lama.

Lalu, bagaimana cara menyimpan alpukat yang baik agar tidak cepat matang? Kalian memerlukan kantong plastik kedap udara untuk melakukan hal ini. Masukkan alpukat kedalam kantong tersebut. Keluarkan seluruh udara yang ada di dalamnya, jangan biarkan oksigen masuk ke dalamnya. Hal ini akan membuat proses pematangan berjalan lebih lambat. Kemudian letakkan buah yang telah terbungkus tersebut di dalam kulkas. Udara dingin juga dapat menghambat alpukat cepat matang.

4. Simpan Apel dengan Cara Dibungkus Kertas

Apel merupakan buah yang memproduksi gas etilen yang dapat mempercepat proses pembusukan. Penyimpanan buah ini tidak boleh disamakan dengan yang lain. Pasalnya, buah lainnya akan menyerap gas etilen tersebut dan membusuk.

Untuk menyimpan apel, kalian perlu membungkus apel yang kondisinya baik dengan kertas atau koran. Jangan biarkan buah tersebut saling bersentuhan karena bisa membusuk lebih cepat. Membungkus masing-masing apel dapat mencegah kerusakan yang besar.

Sebelumnya, kalian harus memilih lembar koran yang tidak memiliki warna karena tinta mengandung racun. Tidak perlu membungkus apel terlalu ketat, yang penting buah tersebut tidak bersentuhan satu sama lain. Kemudian masukkan bungkusan tersebut dalam wadah dan simpan di tempat yang dingin.

5. Jangan Tumpuk Jeruk Saat Disimpan

Jeruk mungkin jadi salah satu buah yang paling mudah penyimpanannya. Buah satu ini memerlukan ruangan yang dingin untuk menjaga kualitas dan kesegarannya. Jika kalian menyimpannya di suhu dingin seperti kulkas, jeruk bisa bertahan hingga satu bulan, lho.

Namun, usahakan untuk tidak menumpuk jeruk saat disimpan. Hal tersebut akan membuat buah di bawahnya rusak.

6. Jangan Simpan Pisang Dalam Kulkas

Jika kalian sering menyimpan pisang agar lebih tahan lama, segera hentikan hal tersebut. Menyimpan pisang di dalam kulkas malah akan mengubah rasa dan aroma pisang. Jadi, hal ini tidak disarankan.

Pertama-tama, pisahkan pisang yang belum dan sudah matang. Biarkan pisang yang sudah matang berada di suhu ruangan. Sementara itu, kalian harus mencegah pisang yang telah matang agar tidak cepat membusuk. Lepaskan pisang-pisang tersebut dari tandannya. Kemudian bungkus bonggol pisang dengan plastik satu persatu untuk mencegah munculnya gas etilena yang diproduksi secara alami.

Agar plastik lebih rapat, kalian bisa menggunakan plester untuk merekatkannya. Selain itu, kalian bisa menyimpannya bersama buah-buahan mentah lainnya seperti pir dan alpukat untuk memperlambat proses pematangannya.

7. Simpan Mangga Di Kulkas Agar Tidak Cepat Matang

Mangga dapat matang dengan sendirinya di suhu ruangan. Prosesnya cukup cepat kira-kira sekitar 3 hari. Nah, untuk memperlambat proses tersebut, kalian cukup menyimpannya di dalam kulkas. Sebelumnya pastikan wadah untuk menyimpan mangga tersebut kering, ya.

8. Semangka Harus Disimpan Dalam Suhu Dingin

Semangka merupakan buah yang tinggi kadar air. Buah ini tidak akan bertahan jika dibiarkan di suhu ruangan. Apalagi jika sudah dipotong, rasa buah semangka malah akan menjadi asam.

Oleh karena itu, kalian dapat menyimpannya di dalam kulkas. Lebih baik lagi jika potong-potong buah semangka terlebih dahulu sebelum di simpan dalam wadah. Pisahkan dari buah atau makanan lainnya agar tidak terkontaminasi.

9. Anggur Dapat Bertahan Lama dalam Suhu Dingin

Penyimpanan anggur yang paling baik adalah dengan memasukkannya ke dalam kulkas. Karena kandungan air yang banyak di dalamnya membuat anggur membutuhkan suhu yang selalu dingin.

Anggur dapat bertahan 10 hari jika di simpan di dalam kulkas. Namun, buah ini bakal bertahan sekitar 3 bulan jika kalian menaruhnya di dalam freezer. Sebelum disantap sebaiknya simpan terlebih dahulu di suhu ruangan.

10. Kentang Tidak Boleh Terkena Matahari

Masih sama seperti sebelumnya, kalian harus memisahkan kentang yang sehat dan yang memiliki kecacatan terlebih dahulu. Simpan kentang di keranjang yang memiliki lubang-lubang agar udara dapat mengalir. Kemudian taruh kentang di tempat yang kering dan gelap.

Kentang tidak boleh terkena sinar matahari langsung karena akan mengandung racun bernama solanin. Selain itu, jangan menyimpan kentang di kulkas karena akan bertunas dan tidak dapat dikonsumsi.