Berputar Hingga Menukik Tajam, Saksi Mata Mengaku Dengar Lion Air JT 610 Meledak Setelah Masuk Air
Twitter
Nasional

Saksi nelayan menyebutkan bahwa ia merasakan perahunya terdorong kencang oleh gelombang usai melihat ada pesawat yang menukik ke arah laut.

WowKeren - Pencarian pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta menuju Pangkal Pinang masih terus dilakukan. Memasuki hari ketiga, pencarian akan black box atau kotak hitam pesawat juga menjadi prioritas Basarnas. Selain alat-alat canggih, sejumlah 800 personel gabungan dari Basarnas, TNI AL, dan juga Polisi juga terus bekerja.

Beberapa kesaksian juga mulai digali oleh tim pencari. Beberapa orang nelayan mengaku mendengar suara ledakan sekitar pukul 06.30 WIB pada Senin (29/10) kemarin. Mereka awalnya mengira bahwa suara tersebut bersumber dari petir.

Selain suara mirip ledakan yang didegar para nelayan, beberapa yang lain juga memberikan kesaksian bahwa pesawat nahas tersebut meledak di dalam air. Hal ini seperti yang disampaikan oleh saksi mata, yakni Kapten Tugboat AS Jaya II, Rahmat Slamet, dilansir Kumparan pada Rabu (31/10).

Pada saat pesawat dinyatakan hilang kontak, Rahmat menjadi saksi mata pertama yang melihat pesawat Lion Air JT 610 jatuh di perairan Karawang. Rahmat menduga bahwa pesawat yang membawa 189 penumpang itu meledak di dalam air. "Kami melihat sudah posisi jatuh, jadi tinggal kelihatan ekornya saja. Tapi jatuhnya tidak lihat. Jadi setelah jatuh, air naik, baru terdengar suara ledakan. Meledaknya setelah masuk air," ungkap Rahmat.


Kesaksian lain diberikan oleh seorang nelayan bernama Samin. Pada Senin (29/10), ia berangkat untuk melaut seperti biasanya. Samin yang sudah biasa melihat pesawat melintas di udara merasa melihat gelagat aneh dari pesawat yang ia lihat hari itu.

Berdasarkan penjelasan Samin, pesawat yang diduga merupakan Lion Air JT 610 itu terlihat berputar-putar dan menukik tajam ke laut. "Saya sering lihat pesawat lewat sini. Tetapi yang ini posisi pesawatnya miring sampai sayapnya ke bawah," ungkap Samin dilansir TribunNews.

Samin yang membelakangi posisi pesawat tersebut juga mengaku mendengar bunyi ledakan keras sebelum akhirnya ia merasakan gelombang yang dahsyat. "Bunyinya keras sekali. Terus tiba-tiba perahu saya terdorong kencang oleh gelombang. Padahal saat itu cuaca tidak ada gelombang kencang," demikian kesaksian Samin.

Usai mendengar suara kencang mirip ledakan tersebut, Samin lantas melihat asap hitam yang keluar dari dalam laut. Lantaran takut, ia memutuskan untuk segera meninggalkan lokasi. Sesampainya di darat, sudah banyak nelayan yang juga membicarakan perihal adanya pesawat jatuh di peraiaran Karawang.

Hingga saat ini, penyebab pasti jatuhnya Lion Air JT 610 masih belum diketahui. Beberapa barang yang ditemukan dan diduga terkait dengan insiden ini sudah dikumpulkan untuk diidentifikasi. Beberapa keluarga penumpang juga sudah melakukan tes DNA untuk dicocokkan dengan beberapa potongan tubuh yang ditemukan oleh tim pencarian Lion Air JT 610.

(wk/silm)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terbaru