Isi pidato RM ini rupanya menjadi materi pembelajaran dan tes di sekolah-sekolah di berbagai negara seperti Korea, Amerika Serikat, Singapura dan Vietnam.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Senin, 05 November 2018 - 12:27 WIB
WowKeren - Pidato RM (Rap Monster) Bangtan Boys di Sidang Umum PBB ke-73 untuk peluncuran proyek "Generation Unlimited" mendapat perhatian banyak orang. Di sini, leader BTS tersebut mendorong orang-orang untuk "temukan namamu dan temukan suaramu dengan bicara" tak peduli apa warna kulit maupun gender mereka.
Isi pidato RM ini rupanya menjadi materi pembelajaran dan tes di sekolah-sekolah di berbagai negara seperti Korea, Amerika Serikat, Singapura dan Vietnam. Ujian bahasa Inggris sebuah SMA di Korea meminta siswa untuk membaca pidato RM dan memilih urutan paragraf yang benar.
Di sebuah SMA lainnya di Korea, kepala sekolah menulis kutipan dari pidato di papan pengumuman, mengatakan bahwa itu pidato tersebut wajib ditonton sebelum tes di hari berikutnya. Seorang siswa sekolah dasar di Korea juga berbagi terjemahan bahasa Korea dari pidato, yang diberikan sebagai bagian dari tugas di kelas setelah menonton video.
SMP dan SMA di Singapura dan Vietnam juga telah mengadopsi pidato untuk tes mereka sendiri, meminta siswa untuk "bicara" dan menjawab pertanyaan tentang teks pidatonya. Penggunaan pidato RM di sekolah-sekolah bukanlah hasil dari popularitas yang sederhana, tetapi jangkauan luas dan resonansi universal dari pengaruh positif mereka dan nilai-nilai yang ingin mereka junjung.
Baru-baru ini, BTS merayakan ulang tahun kampanye "Love Myself" dengan UNICEF, berterima kasih kepada ARMY karena telah membantu menyebarkan kesadaran akan kampanye, yang mempromosikan mencintai diri sendiri, orang lain dan membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik. BTS juga secara aktif membantu mendukung kampanye #EndViolence UNICEF dan pada 2 November, UNICEF Korea mengumumkan bahwa dalam satu tahun, dengan bantuan BTS, mereka mengumpulkan lebih dari 1,6 milyar won (sekitar USD 1,4 juta) dalam upaya mereka untuk mengakhiri kekerasan dan menyebarkan positif.
(wk/dewi)
