Penonton Tewas, Panitia Teatrikal 'Surabaya Membara' Tidak Ada Koordinasi dengan Pihak KAI
Facebook/e100
Nasional

Hingga saat ini tercatat 20 korban luka-luka dan 3 orang tewas.

WowKeren - Pagelaran teatrikal "Surabaya Membara" yang digelar pada Jumat, (9/11) memakan korban jiwa. Drama kolosal untuk memperingati Hari Pahlawan ini diwarnai dengan insiden sejumlah penonton yang terjatuh dari atas viaduk di depan Kantor Gubenur Jawa Timur saat sebuah kereta melintasi lokasi itu.

Hingga saat ini tercatat 20 korban luka-luka dan 3 orang tewas. Salah satu korban tewas masih berusia 9 tahun dikabarkan tertabrak kereta yang lewat. Bocah perempuan tersebut duduk di kelas III SD. Sementara dua lainnya adalah seorang remaja putra yang belum diketahui identitasnya.

Human PT KAI Daops 8, Gatut Sutiyatmoko mengatakan bahwa panitia acara tidak berkoordinasi dengan pihaknya. Hal itu membuat pihak KAI tidak dapat menyiapkan pengamanan dan pengawasan khusus selama acara digelar.


"Tidak, tidak ada koordinasi sama sekali dengan kami," ujar Gatut, dilansir dari CNN Indonesia.

Menurut Gatut, setiap tahun acara yang sama juga digelar dan melakukan pemberitahuan pada pihak KAI. Maka mereka dapat membantu mengamankan acara di sekitar rel kereta.

"Karena memang rel ini kan aktif, karena ada pemberitahuan, kami bantu pengawasan terutama pengamanan," lanjutnya. "Kalau tahun ini pemberitahuan tidak ada sehingga kami tidak tahu ada acara tersebut."

Drama kolosal "Surabaya Membara" sendiri memang telah diadakan tiap tahun. Pagelaran ini selalu disambut antusias dari ratusan warga Surabaya.

(wk/nris)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel