The Weeknd Kembali Kena Tuntut Gara-Gara 'Starboy'
Getty Images/Rich Fury
Musik

Tiga penulis lagu asal Inggris menyebut 'Starboy' memakai nada kunci yang sama dengan lagu 'I Need to Love'.

WowKeren - Masalah hukum kembali melibatkan musisi tersohor Hollywood. Kali ini, giliran The Weeknd yang terancam berurusan dengan pengadilan. Usai dituntut oleh seorang penyanyi Amerika berdarah Somalia, Yasminah pada bulan September lalu, kini kekasih Bella Hadid tersebut menghadapi masalah hukum yang diajukan oleh tiga penulis lagu asal Inggris terkait tuduhan penjiplakan.

Dilansir Aceshowbiz pada Senin (26/11), Scott McCullouch, Brian Clover dan Billy Smith meyakini bahwa lagu "Starboy" dan "A Lonely Night" milik The Weeknd memakai nada kunci yang sama dengan lagu "I Need to Love". Dimana lagu tersebut telah direkam lebih dulu pada tahun 2004 silam dengan memakai nama band Sonic Religion.

Brian Clover mengklaim bahwa dirinya dan rekannya berusaha menjual sejumlah lagu ke sebuah label rekaman pada 2016 silam. Menurutnya, dua minggu sebelum "Starboy" diedarkan, seorang eksekutif label memberitahunya bahwa lagunya tak laku dan mengembalikan hak milik.


"Lagu-lagu itu ditahan untuk beberapa hal seperti Pop Idol tetapi ternyata tidak pernah terpakai, jadi label kemudian berusaha menjualnya, tapi tak pernah terjadi," tutur Brian kepada BBC. "Jadi akhirnya kami mendapatkan lagu-lagu itu kembali. Mereka melepas hak kepemilikannya pada kami."

Lebih lanjut, musisi berusia 47 tahun tersebut mengaku menyadari persamaan yang dimaksud ketika dirinya mendengar lagu The Weeknd kala berbelanja di Colchester, Inggris. Brian Clover pun segera menghubungi kedua kawannya lantas berunding sebelum memutuskan membawa ke jalur hukum. Brian juga menyebut situasi ini membuatnya frustrasi, mengingat bahwa ia berambisi untuk masuk kredit dalam sebuah album hit populer.

"Starboy" adalah track utama dalam album ketiga The Weeknd yang bertajuk sama. Album ini berhasil memuncaki chart Billboard 200 Amerika, dan menempati peringkat lima di Inggris.

Di sisi lain, Brian menyebut bahwa kasus tersebut sudah masuk proses pra-peradilan sejak Januari silam. Namun perwakilan dari kantor pengacara yang mewakili The Weeknd membantah semua klaim tersebut. Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi apapun dari pihak The Weeknd.

(wk/luth)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait