Lewat sang kakak, Nella Kharisma Memberikan Klarifikasi Tentang Kasus Kosmetik Oplosan.
- Wahyu
- Jumat, 07 Desember 2018 - 12:03 WIB
WowKeren -
Berita kasus kosmetik ilegal baru-baru ini menyita perhatian publik. Pasalnya, banyak dari kalangan artis diduga ikut terlibat dalam pemasaran kosmetik berbahaya tersebut, salah satunya Nella Kharisma.
Penyanyi dangdut itu ikut terseret dalam kasus kosmetik oplosan karena diduga sempat ikut mempromosikan produk tersebut. Kosmetik yang diketahui bermerek Derma Skin Care itu ternyata tidak mengantongi izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Menanggapi hal tersebut, Candra, kakak sekaligus tim manajemen Nella menegaskan bahwa adiknya tidak terlibat dalam kasus tersebut. Menurutnya, Nella tidak sembarangan mempromosikan produk. Pelantun lagu "Jaran Goyang" itu sangat selektif dalam memilih produk yang akan dipromosikan olehnya.
"Tidak pernah ya, Nella kalau enggak ada BPOM-nya enggak mau ambil," tutur Candra ditemui pada Kamis (6/12). "Jadi selektif kami ambilnya."
Selama ini, menurut Candra Nella mengambil produk yang aman-aman saja. Nella sendiri juga selalu berdiskusi dengan tim manajemen tentang masalah endorsement.
"Kami sih ambilnya yang aman-aman aja mas," ucap Candra. "Eggak mau yang repot begitu."
Terkait tentang panggilan dari polisi, Candra mengaku tidak tahu. Nella juga diketahui masih mendapat job manggung di Surabaya. Sejauh ini, pihak tim manajemen Nella belum mendapat pemberitahuan apa-apa terkait kabar pemeriksaan yang diungkap oleh Kabid Humas Polda Jawa Timur.
Meskipun membantah keterlibatan Nella dalam kasus tersebut, Candra mengatakan bahwa pihaknya akan mematuhi hukum. Pihaknya akan mengikuti prosedur dari polisi seandainya mendapat panggilan pemeriksaan.
"Enggak ada pemberitahuan soal itu. Ini anaknya aja masih tampil di Surabaya," kata Candra. "Kalau memang mau diperiksa ya silahkan saja, kita akan ikuti. Tapi kami tak terlibat."
Berdasarkan temuan polisi, kosmetik ilegal tersebut ternyata merupakan hasil oplosan dari sejumlah merek kosmetik lain. Selain itu, produk tersebut belum memiliki izin. Polisi berhasil membongkar pabrik pengoplos kosmetik tersebut di Kediri, Jawa Timur.
(wk/wahy)
