Saksi Mata Pembakaran Polsek Ciracas: Massa Berpakaian Preman Hingga Rampas Ponsel Warga
Nasional

Warga sekitar memberikan kesaksian mereka sebelum dan saat peristiwa perusakan dan pembakaran Polsek Ciracas terjadi.

WowKeren - Peristiwa perusakan dan pembakaran Polsek Ciracas di Jakarta Timur masih mendulang perhatian. Diketahui, Polsek Ciracas tersebut dirusak dan dibakar oleh massa yang berjumlah sekitar 200 orang pada Selasa (11/12) kemarin. Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 23.00 WIB hingga dini hari.

Terkait hal ini, beberapa saksi mata kejadian tersebut turut memberikan keterangan. Saksi mata yang merupakan warga dan juga pedagang sekitar menyebutkan bahwa kerusuhan terjadi setelah massa berdatangan ke Polsek Ciracas.

Seorang saksi mata bernama Juli mengaku kaget saat segerombolan orang datang ke Polsek Ciracas. Ketika ditanya, massa menyebut mereka hanya ingin berjalan-jalan. "Mau jalan-jalan aja, Bu," ungkap Juli menirukan pernyataan salah seorang massa dilansir Detik pada Rabu (12/12).


Juli juga menyebutkan bahwa massa datang menggunakan motor meski sempat pergi. "Enggak tahunya balik lagi ramai banget. Terus ada yang bilang, 'Ayo kita ke TKP'," lanjut Juli.

Sementara itu, beberapa kesaksian warga juga menyebutkan bahwa massa datang menggunakan pakaian preman. Mereka juga menutup jalan. "Datang dari arah sana (Pasar Rebo). Parkir motor semua di jalan sini. Di Pasar Rebo ditutup, di sana ditutup. Sama dia itu, pendemo (massa). Enggak boleh ada mobil yang lewat," ujar salah seorang saksi dilansir TribunNews.

Selain itu, warga yang berusaha mengabadikan kejadian ini dengan ponsel juga dihalangi. "Diambil HP-nya, enggak boleh direkam. Kita enggak ada yang berani deket sih, diusirin pada. Saya enggak berani dekat, saya di sini (pinggir kali). Yang dekat diusir," sambung saksi mata.

Untuk saat ini, pihak TNI AL juga masih terus menggali informasi terkait dugaan keterlibatan anggotanya. Kejadian ini diduga bermula dari konflik yang terjadi antara seorang anggota TNI dan petugas parkir. Cekcok yang terjadi antara dua orang tersebut berujung aksi saling dorong dan juga pukul. Para tukang parkir lain yang melihat kejadian ini berusaha membantu temannya, namun perkelahian justru pecah.

(wk/silm)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait