Nasional

Jokowi menyebutkan bahwa pasang surut kehidupan yang dijalaninya juga turut berpengaruh kepada kebijakan yang ia buat.

• Silmi Amalia Fidareni
• Jumat, 14 Desember 2018 - 11:56 WIB

WowKeren - Hidup sebagai seorang Presiden Indonesia membuat Joko Widodo alias Jokowi ini menjadi pusat perhatian. Kendati demikian, Jokowi tak secara instan hidup berkecukupan. Dalam sebuah kesempatan, orang nomor satu di Indonesia ini menceritakan mengenai masa mudanya yang sempat mengalami penggusuran hingga harus tinggal di tengah hutan.

Jokowi menyadari sepenuhnya bahwa ada kalanya ia berada di atas dan ada kalanya berada di bawah. "Namanya hidup di kali, ya semua orang tahu, enggak harus saya ceritakan. Yang jelas kesulitan, kesusahan, dan perjuangan hidup menjadi keseharian kita. Dan saya kira hal-hal seperti itu tidak perlu diekspos," ujar Jokowi di Hotel Mulia, Jakarta, pada Kamis (13/12).

Pria asal Solo ini mengaku biasa-biasa saja dalam menghadapi pasang surut kehidupan. "Enggak mungkin kita hidup senang terus, enggak mungkin. Hidup susah terus enggak mungkin. Pasti ada susahnya, naik. Ada senangnya, naik. Ada susahnya turun lagi. Buat saya ya biasa saja. Saya jalani biasa-biasa saja," ungkap Jokowi.

Ayah dari tiga orang anak ini mengaku merasakan pernah digusur saat masih duduk di Sekolah Dasar. Ia dan keluarganya juga pernah hidup menumpang dengan bibinya di Kabupaten Bener Meriah.

"Dan betul-betul di tengah hutan, rumahnya satu dan ramai sekali, hampir setiap malam seperti itu," kenang Jokowi. "Buat saya biasa saja. Namanya di hutan, ya yang nongol ya babi hutan, kadang beruang. Buat kita ya biasa."

Pernah merasakan digusur, Jokowi mengakui bahwa hal itu turut berpengaruh terhadap segala kebijakannya. "Misalnya gusur menggusur. Misal, waktu saya pernah merasakan digusur, masa saya menggusur? Misalnya. Pasti memengaruhi proses perjalanan panjang dan pengalaman batin, pasti memengaruhi setiap kebijakan," pungkas Jokowi.

Di sisi lain, istri Jokowi, Iriana Jokowi, sempat mengungkap sikap suaminya selama ini. Menurut Ibu Negara yang satu ini, suaminya itu tak pernah bersikap romantis. Pernyataan yang cukup mengejutkan tersebut diungkapkan oleh Iriana saat wawancara dengan Najwa Shihab beberapa waktu lalu.