Hal tersebut membuat Anjasmara murka ketika netter menghina fisik istrinya.
- Dian
- Minggu, 30 Desember 2018 - 15:24 WIB
WowKeren - Seperti yang diberitakan sebelumnya, Anjasmara murka ketika Dian Nitami menjadi korban body shaming yang dilakukan oleh seorang netter. Tak terima, Anjasmara sampai meminta netter tersebut untuk meminta maaf secara tertulis melalui surat kabar dan membuat video permintaan maaf.
Tidak berhenti di situ saja. Melalui akun Instagram pribadinya, Anjasmara bahkan juga memperingatkan secara hukum mengenai perbuatan tersebut. "Stop body shaming yuk ini undang undangnya dan hukumannya loh .#repostfrommedcomid #bodyshaming #medsos #mediasosial #netizen #indonesia #," tulis Anjasmara di akun Instagram pribadinya, Sabtu, 29 Desember.
Permintaan maaf dari netter itu rupanya tidak cukup bagi Anjasmara. Terlebih lagi netter tersebut belum melakukan seperti permintaan Anjasmara. Alhasil Anjasmara pun kembali memperingatkan netter tersebut. Anjasmara kembali menjelaskan alasan mengapa dia sampai marah seperti itu. Pasalnya, dia membutuhkan waktu lama untuk menumbuhkan rasa percaya diri sang istri.
"Kok enak banget ya. Kamu tau nggak kamu udah nyakitin hati istri saya, Karena apa yang kamu tulis itu bukan hanya tulisan lagi. Kamu tau nggak saya perlu waktu yang cukup lama untuk bikin istri saya pede. Sekarang kamu hancurin gitu aja enak banget," kata Anjasmara dalam live instagram pribadinya.
"Saya kasih kamu minta maaf, saya kabulin permintaan kamu. Saya minta supaya kamu membuat video sekali lagi kamu bikin video permohonan permintaan maaf kamu, saya mau lihat raut wajah kamu. Kemudian saya juga minta kamu memasang surat permintaan maaf kamu di media kompas sebagaimana yang sudah saya tulis di instagram saya, atau kalau nggak ya maaf saya laporin kamu ke polisi. Saya tunggu. Kamu masih punya kesempatan 1x24 jam lagi. Tapi kalau kamu nggak kasihan sama diri kamu sendiri ya gimana dong," lanjut Anjasmara lagi.
Di akhir live IG tersebut, Anjasmara pun menasehati agar semua orang memiliki prinsip untuk saling menghormati satu sama lain. "Prinsipnya itu kita harus saling memaafkan, Akan tetapi cuma maaf gitu aja kan gampang banget kan. Jadi ya harus biar sama-sama enak ya gitu lah. Saling menghormati saling menyayangi," pungkasnya.
(wk/dian)
