Tercantum dalam Katalog Prostitusi Online, Cathy Sharon Bakal Lapor Polisi
Instagram/cathysharon
Selebriti

Cathy Sharon merasa dirugikan karena foto seksi serta 'tarif' kencan dengan identitas miliknya tercatut dalam katalog prostitusi online.

WowKeren - Kasus prostitusi online belakangan ramai menjadi perbincangan publik, apalagi dengan tercatutnya nama Vanessa Angel sebagai salah satu artis yang terlibat. Rupanya, nama Cathy Sharon pun ikut terseret hingga dicantumkan dalam sebuah katalog bersama foto, harga, hingga nomor teleponnya.

Cathy tentu merasa geram kala mengetahui hal tersebut. Oleh sebab merasa nama baiknya tercemar, Cathy berniat untuk melaporkan pelaku pembuat dan penyebar katalog tersebut ke polisi.

Niat Cathy itu diungkap oleh Sandy Arifin selaku kuasa hukumnya. Cathy pun tak lupa berdiskusi dengan keluarganya terkait rencana pelaporan tersebut.

"Iya aku baru dapet link-nya dari Mba Cathy Sharon kemarin siang. Terus setelah aku baca dan lihat aku tanya, apakah memerlukan untuk klarifikasi atau laporan," ujar Sandy dilansir detikHOT. "Akhirnya dia berdiskusi dulu dengan pihak keluarga untuk menjalankan proses pelaporan ini."


Tak butuh waktu lama, Cathy disebut telah mengambil keputusan untuk membuat laporan ke polisi pada Kamis (10/1) esok hari. "Kemudian setelah minta waktu satu jam, Mba Cathy nya saya hubungi lagi dan beliau sudah bulat untuk melaporkan hal ini ke pihak kepolisian pada hari Kamis siang, besok," imbuh Sandy.

Katalog yang mencatut nama Cathy tersebut telah tersebar luas di grup WhatsApp serta internet. Nama Cathy tercantum dengan inisial CS dilengkapi foto-foto seksi serta "tarif" Rp 60 juta sekali kencan.

"Karena dia merasa sangat dirugikan sekali nama baiknya karena foto tersebut. Apalagi ada di beberapa grup WhatsApp ibu-ibu sekolah anaknya," ungkap Sandy. "Apalagi ada harganya. Pokoknya dia sangat keberatan sekali. Beberapa temennya langsung mengklarifikasi. Kan kasian. Dia kan juga punya keluarga."

Meski foto dalam katalog hanya editan, Cathy tetap saja merasa sangat dirugikan. Oleh sebab itu, pembuat serta pelaku penyebaran katalog diharapkan dapat diproses sccara hukum oleh pihak berwajib.

"Siapa yang membuat foto itu, siapa yg mengedit dan menyebarkan foto itu. Karena dia ngerasa dirugikan sekali, karena itu bukan fotonya dia," pungkas Sandy. "Kalau saya lihat dari link-nya memang mukanya muka mbak Cathy tapi menggunakan badannya baju yg tidak sopan."

(wk/nere)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait