Habiburokhman Puji Pidato 'Indonesia Menang' Prabowo Subianto, Bandingkan dengan Milik Jokowi
Nasional

Selain itu, Habiburokhman juga menyebutkan bahwa Jokowi terlihat menghindari evaluasi atas kinerja pemerintahan saat ini.

WowKeren - Pada Senin (14/1) lalu, Prabowo Subianto, calon Presiden nomor urut 02 menyampaikan pidato kebangsaan di Plenary Hall JCC Senayan, Jakarta Pusat. Dalam kesempatan itu, ia memaparkan visi-misi koalisinya dan mengkritik beberapa kebijakan pemerintah, dari ekonomi hingga sikap aparat negara.

Menanggapi pidato Prabowo, Politikus Gerindra Habiburokhman memuji hal tersebut. Ia mengatakan bahwa momen tersebut menentukan kemenangan pasangan Prabowo dan Sandiaga Uno. "Penyampaian pidato kebangsaan Pak Prabowo semalam menjadi salah satu momen menentukan kemenangan Prabowo-Sandi," kata Habiburokhman.

Habiburokhman juga membandingkan pidato kebangsaan "Indonesia Menang" tersebut dengan pidato Joko Widodo sebagai calon Presiden nomor urut 01. Menurutnya, pidato yang disampaikan Prabowo juga lebih baik dari Jokowi.

"Masyarakat dengan gampang akan membandingkan pidato tersebut jauh lebih menyentuh hati dibanding dengan pidato Jokowi sebelumnya yang sama-sama menyampaikan visi-misi," kata Habiburokhman.


Selain itu, Habiburokhman juga menyebutkan bahwa Jokowi terlihat menghindari evaluasi atas kinerja pemerintahan saat ini. Sementara Prabowo, secara tegas menjanjikan perbaikan layanan untuk masyarakat dari berbagai bidang.

"Sebagai petahanan, Pak Jokowi terkesan menghindari evaluasi atas kinerjanya dalam beberapa hal penting, seperti pelayanan kesehatan yang buruk sampai dengan isu ketidakadilan hukum," terang Habiburokhman. "Sementara Pak Prabowo sebagai penantang secara tegas berani menjamin perbaikan layanan kesehatan, termasuk BPJS dan memastikan keamanan, keadilan dan kemakmuran bagi seluruh warga negara."

Habiburokhman menilai pidato tersebut akan membuat posisi pasangan nomor urut 02 unggul dari pesaing dalam debat yang akan diselenggarakan pada Kamis (17/1) mendatang. Menurutnya, Jokowi akan kesulitan membahas terkait prestasinya di sektor hukum, HAM, pemberantasan korupsi dan terorisme.

"Pelaksanaan debat pertama besok akan semakin membuat Prabowo-Sandi di atas angin. Perkiraan saya, Pak Jokowi akan sulit bicara apa prestasinya di sektor hukum, HAM, pemberantasan korupsi dan terorisme," jelas Habiburokhman. "Di empat bidang tersebut, menurut saya, rapor Jokowi masih merah. Kalau tidak ada kejadian luar biasa, saya pikir Prabowo Sandi bisa menang cukup telak pada 17 April mendatang."

(wk/nris)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru