Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno tampak datang melayat Eka Tjipta Widjaja ke rumah duka RSPAD Gatot Soebroto pada Minggu (27/1).
- Bertilia Puteri
- Senin, 28 Januari 2019 - 14:31 WIB
WowKeren - Pendiri sekaligus pemilik Sinar Mas Group, Eka Tjipta Widjaja telah tutup usia pada 26 Januari 2019. Prabowo Subianto serta Sandiaga Uno pun tampak melayat ke rumah duka tempat mendiang Eka disemayamkan.
Meski demikian, keduanya tiba di Rumah Duka RSPAD Gatot Soebroto tidak bersamaan. Sandi datang terlebih dulu pada Minggu (27/1) sekitar pukul 16.30 WIB.
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut menyampaikan belasungkawanya kepada salah satu konglomerat Indonesia tersebut. Ia pun mengapresiasi betul usaha mendiang Eka yang dimulai dari nol.
"Saya tentunya berduka cita dan berbelasungkawa atas kepergian Pak Eka Tjipta Widjaja," tutur Sandi. "Beliau tentunya adalah salah satu pengusaha, yang mulai dari, betul betul berjuang dari usaha kecil, sampai usahanya sekarang jadi salah satu yang terbesar di Asia."
Sandi yang juga seorang pengusaha mengaku sempat bertemu dengan mendiang Eka di awal kariernya. Mendiang pun memberikan nasihat kepada Sandi apabila ia ingin sukses berbisnis, maka yang dibutuhkan adalah kerja keras dan networking yang bagus.
"Hari ini kita kehilangan beliau di usianya yang 98 tahun," ujar Sandi. "Mudah-mudahan apa yang beliau rintis, Sinar Mas Group, bisa terus menjadi mitra pemerintah Indonesia untuk membuka lapangan kerja seluas-luasnya. Karena kita butuh dunia usaha yang kuat."
Menyusul Sandi, Prabowo tampak tiba di RSPAD sekitar pukul 17.40 WIB. Setelah keluar dari Rumah Duka, Prabowo mengaku dirinya kenal dekat dengan mendiang Eka serta keluarga besarnya.
"Ya saya kan kenal keluarga Pak Eka, saya kenal Pak Eka juga dari dulu sudah lama, saya masih muda," terang Prabowo. "Jadi saya datang untuk belasungkawa.”
Karena kedekatan itulah, Prabowo merasa wajib untuk memberikan penghormatan terakhir pada mendiang Eka. Meski demikian, Ketua Umum Partai Gerindra ini enggan menjelaskan seberapa dekat hubungannya dengan pendiri Sinar Mas Group tersebut.
"Keluarganya yang ditinggal saya kira juga banyak peranan, karena saya juga kenal mereka semua, ya saya kira saya merasa wajib datang untuk belasungkawa,” terang Prabowo. "Ya saya kira kalau personal kan enggak perlu saya ceritakan kan. Tapi ya beliau kan saya kira cukup sukses cukup berhasil.”
(wk/Bert)
