TV

Gaya berbicara Iis Dahlia yang sering menggunakan bahasa alay dianggap tidak memberikan contoh yang baik bagi generasi muda.

• Wahyu
• Senin, 04 Februari 2019 - 15:46 WIB

WowKeren - Iis Dahlia belakangan ini semakin sering muncul di layar kaca. Selain menjadi juri di ajang pencarian bakat, Iis didapuk menjadi host dalam acara talk show "Pagi Pagi Pasti Happy" yang tayang di Trans TV bersama Uya Kuya dan Angela Lee.

Banyak yang menduga jika kehadiran Iis dalam acara itu untuk menggantikan posisi Billy Syahputra. Sebab, sebelumnya Billy dikabarkan dipecat karena nyaris terlibat perkelahian dengan pengacara Kriss Hatta dan membuat acara tersebut diberi sanksi KPI.

Ditemui dalam sebuah kesempatan, Iis mengaku tidak tahu menahu soal kabar menggantikan posisi Billy atau bukan. Bagi Iis, yang jelas ia akan melakukan pekerjaannya sebaik mungkin dan profesional.

Sayangnya, kehadiran Iis menjadi host itu tidak sepenuhnya disambut baik oleh penonton. Banyak penonton yang protes terhadap gaya bahasa Iis. Penyanyi dangdut itu dianggap terlalu berlebihan alias alay saat berbicara.

Iis memang dikenal suka menggunakan bahas alay. Alhasil, tak sedikit penonton yang mendesak Uya sebagai pemilik acara untuk mengganti Iis. Seperti yang terlihat pada kolom komentar yang diunggah oleh akun gosip @igtainmen baru-baru ini.

Dalam unggahan tersebut, terlihat seorang ibu-ibu meminta kepada Uya untuk mengganti Iis. Menurut akun tersebut, Iis memilik bahasa yang aneh dan merusak tatanan bahasa.

"Pagii mas uya...isda ganti dong. Uda terlalu emak-emak banget..." tulis sebuah akun. "Bahasanya merusak bahasa, pakai begindang begindang bahasa apa itu."

Meski tak sedikit yang mencibir, ibu dua anak ini tak masalah jika dirinya bahan pembicaraan banyak orang. Menurutnya itu merupakan risiko sebagai seorang selebriti.

Sementara itu, komentar akun tersebut rupanya memancing beragam reaksi warganet. Sebagian besar mengaku setuju dengan pendapat tersebut. Menurut mereka Iis memberikan contoh yang kurang baik terhadap generasi muda, khususnya dalam berbahasa.

"Setuju merusak bahasa indonesia dan moral bangsa kita," kata sebuah akun. "Telat gaul ato masa remajanya belum kelar kah isda...,bahasanya sok gaul dan sok asyik....,sejak dia jadi juri DA Indosiar sudah malas lihat ada dia,apalg kasus vs Fatin no respect," tambah yang lain.

"Tolong ganti Isda, mengajarkan dan merusak bahasa indonesia sy yg bukan anak ALAY ngk ngerti bahasa yg diucapkan, udh tua sok pekek2 bha okem ngk pantes,?ngk cocok bawain acara p3h. Alangkah banyaknya presentwr yg muda2 berkwalitas," tulis yang lain. "Setujuuu..... maap maap nih ya, aku gx suka bahasa yg katanya gaul. Apa aku yg tll kudet ya," sahut lainnya.