TGB Minta Khotbah Jumat Tak Dimanfaatkan untuk Kepentingan Politik
Instagram/tuangurubajang
Nasional

Khotbah Jumat seharusnya dijadikan momentum untuk menyampaikan pesan-pesan kebaikan yang berguna bagi spiritual.

WowKeren - Salat Jumat menjadi ibadah yang wajib ditunaikan oleh umat Muslim laki-laki. Dalam ibadah yang ditunaikan setiap hari Jumat ini, selalu disisipi dengan khotbah sebagai siraman rohani.

Sayangnya, tak sedikit pihak yang memanfaatkan mimbar khotbah untuk kepentingan politik. Mereka berusaha menyampaikan aspirasi politik mereka kepada para jamaah salat Jumat.

Terkait hal ini politikus Golkar Muhammad Zainul Majdi alias Tuan Guru Bajang (TGB) meminta agar agar khotbah Jumat tidak dimanfaatkan sebagai ajang untuk berpolitik. Sebab, khotbah Jumat seharusnya diisi dengan wasiat takwa yang memberikan manfaat spiritual. Ia tidak ingin ada pihak yang menyalahgunakan fungsi khotbah Jumat untuk kepentingan politik jangka pendek.

"Khotbah Jumat itu untuk wasiat takwa," kata TGB di Posko Cemara, Jakarta, Kamis (7/2). "Bukan untuk kepentingan elektoral atau kemudian dibungkus untuk suatu kepentingan politik jangka pendek."

Ia menegaskan agar tidak ada lagi eksploitasi rumah ibadah seperti itu. Mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) tersebut juga mengungkapkan bahwa khotbah Jumat harus dimanfaatkan sebagaimana mestinya. Yakni untuk menyampaikan dakwah yang berguna dalam menyebarkan pesan-pesan kebaikan.


"Jadi sudahi eksploitasi rumah ibadah, mimbar-mimbar khotbah, majelis-majelis taklim," tegas TGB. "Saatnya kita sekarang bersama-sama sebagai bagian dari bangsa yang besar mengembalikan semua medium itu menjadi tempat dakwah."

Dibanding negara lain, mekanisme menjadi khotbah Jumat di Indonesia dinilai TGB lebih mudah. Sebab, siapa saja boleh mengajukan diri untuk memberikan ceramah hanya dengan persetujuan dan panitia takmir masjid.

TGB kemudian membandingkan kemudahan tersebut dengan yang ada di Mesir. Berbeda jauh, setiap orang yang ingin mengisi khotbah Jumat terlebih dahulu harus memenuhi persyaratan khusus.

Sayangnya, kemudahan ini justru dimanfaatkan oleh orang-orang yang hendak menyalahgunakan khotbah Jumat. Bahkan, TGB juga menyebut bahwa saat ini banyak selebaran hoaks yang disebar di masjid-masjid. Untuk itu, TGB meminta agar masjid benar-benar steril dari unsur politik maupun hoaks.

"Itu hanya bisa terjadi," lanjut TGB. "Kalau kita pastikan rumah ibadah kita itu benar-benar bisa terjaga diri hal-hal yang sifatnya hoaks apalagi fitnah."

(wk/wahy)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru