Taemin mengungkapkan kalau Kai, Jimin dan Ha Sungwoon sama sekali tak menghormatinya.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Senin, 11 Februari 2019 - 14:39 WIB
WowKeren - Sukses dengan album "Move" yang dirilis Oktober 2017 lalu, Taemin SHINee comeback dengan mini album terbaru yang bertajuk "WANT". Album tersebut dirilis hari ini, Senin (11/2) dan memuat title track berjudul sama.
Bersama perilisan mini album solonya ini, Taemin juga menjalani wawancara. Dalam salah satu wawancara, pemilik nama lengkap Lee Taemin tersebut mengungkapkan hubungannya dengan teman-teman sesama idol seperti Kai EXO, Jimin BTS serta Ha Sungwoon.
"Kai dan aku dekat.Aku tidak tahu bagaimana kami bisa dekat, tapi itu terjadi begitu saja. Dulu kami berlatih bersama-sama dan (kami dekat) mungkin juga karena usia kami sama," kata Taemin. Ia kemudian mengungkapkan reaksi teman-temannya terhadap lagu barunya.
"Kai bilang versiku kedengaran lebih bagus dari versi demo dan Jimin selalu bilang padaku, 'Hyung, kau tahu apa yang kau lakukan'," ungkap Taemin. "Ha Sungwoon lebih fokus memujiku daripada musiknya. Dia selalu bilang padaku, 'Kau keren sekali, Hyung' dan bercanda dengan bilang, 'Kau tua sekali! Kariermu benar-benar sejarah panjang!'"
Taemin kemudian ditanya apakah teman-temannya menghormatinya mengingat penyanyi kelahiran 1993 itu debut paling awal. Seperti yang kita tahu, SHINee debut pada 2008 sedangkan EXO, BTS dan HOTSHOT masing-masing debut pada 2012, 2013 dan 2014.
"Aku harap mereka menghormatiku, tapi mereka tidak sama sekal," jawab Taemin sambil tertawa. "Saat kami bersama-sama, kami tidak menganggap diri kami bintang K-Pop. Kami hanya menjadi diri sendiri dan menganggap satu sama lain seperti saudara. Jadi sebenarnya kami tidak membicarakan pekerjaan atau hal yang lainnya.
"Kami semua mudah ketagihan sesuatu," tambahnya. "Kami pernah ketagihan main mafia game dan kami main sampai berjam-jam. Akhir-akhir ini kami sedang senang-senangnya main kartu. Terakhir kali kami kumpul adalah saat hari pertama Tahun Baru. Biasanya kami kumpul saat liburan nasional karena sulit kumpul di hari-hari lainnya."
(wk/dewi)
