Film 'Foxtrot Six' Dilabeli Batasan Usia 21 Tahun ke Atas, Batal Tembus Pasar Hollywood?
Film

Eksekutif produser asal Amerika Serikat, Mario Kassar, mengaku kecewa akan keputusan LSF tersebut.

WowKeren - Perilisan "Foxtrot Six" sepertinya sudah banyak ditunggu-tunggu. Film bergenre laga yang digarap Rapid Eye Pictures bersama MD Pictures ini bakal tayang perdana pada 21 Februari mendatang.

Yang menjadikan film "Foxtrot Six" semakin spesial ialah ikut berperannya eksekutif produser asal Amerika Serikat, Mario Kassar. Akan tetapi, produser film "Terminator" ini mengaku kecewa dengan keputusan Lembaga Sensor Film (LSF) Indonesia yang mengategorikan "Foxtrot Six" untuk 21 tahun ke atas.

"Saya baru tahu film ini mendapat rating 21 ke atas," ujar Mario dilansir Kompas. "Menurut saya ini terlalu berlebihan. Saya tidak terpikir kalau harus dilabeli 21 ke atas."

Mario mengaku keinginannya menarik sejumlah produser Hollywood untuk membuat film Indonesia menjadi terhalang oleh klasifikasi tersebut. Menurut Mario, klasifikasi usia 21 tahun ke atas akan menghambat "Foxtrot Six" berlaga di pasar Internasional.

"Saya bertujuan menarik Hollywood untuk aktif membuat film dengan Indonesia. Agar film Indonesia dikenal pasar internasional," lanjut Mario. "Namun, 21 tahun ke atas seperti memotong kesempatan itu."


Manoj Punjabi selaku produser MD Pictures juga mengungkap kekecewaan yang sama. Menurut Manoj, kriteria untuk klasifikasi usia tersebut dinilainya tidak jelas.

"Kami harus pertanyakan, kriteria kita apa?" tegas Manoj. "Kalau memang pada akhirnya beberapa shoot, beberapa adegan harus dibuang, oke untuk 17 tahun."

Manoj juga merasa aneh lantaran banyak film asing yang masuk ke Indonesia justru dengan mudah mendapatkan klasifikasi 17 tahun ke atas. Ia berharap bahwa film "Foxtrot Six" juga mendapat perlakuan yang sama.

"Saya jadi merasa kriteria sensor kita enggak jelas," tutup Manoj. "Tapi kalau film asing dapat 17 tahun maksimal. Tapi film begini 21 tahun, anak saya 17 tahun saya berani kasih lihat."

"Foxtrot Six" merupakan film laga yang akan menceritakan kondisi Indonesia di masa depan dengan segala kekacauannya karena kepemimpinan sebuah partai pemberontak. Oka Antara, Rio Dewanto, Verdi Solaiman, Arifin Putra, Mike Lewis, dan Chico Jericho bakal jadi jagoan di film ini.

(wk/nere)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terbaru