Nasional

Aksi baca puisi Neno Warisman di acara Munajat 212 menjadi bahasan panas, ia dinilai telah mengancam Tuhan dan menganggap lawannya kafir.

• Silmi Amalia Fidareni
• Sabtu, 23 Februari 2019 - 20:35 WIB

WowKeren - Aksi baca puisi yang dilakukan Neno Warisman di Acara Munajat 212 menjadi bahasan panas. Pasalnya, isi puisi Neno seolah mengancam Tuhan. Namun, aksi baca puisi Neno tersebut juga mendapatkan pembelaan dari Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah, yang turut hadir dalam acara.

Fahri menegaskan bahwa puisi yang dibacakan Neno tak perlu diralat. "Itu potongan doa, jangan diralat," jelas Fahri seperti dilansir Detik pada Jumat (22/2).

Sejumlah tokoh nasional juga turut memberikan tanggapan terhadap isi puisi Neno. Salah satunya adalah Wakil Presiden Indonesia, Jusuf Kalla. JK menyebut puisi yang dibacakan Neno tersebut sudah keliru.

"Oh, itu keliru," kata JK usai Forum Silaturahim Gawagis Nusantara, di Hotel Whyndam, Surabaya, pada Sabtu (23/2). "Ya namanya kampanye, tapi kampanye yang keliru."

Ini @NenoWarisman_ lagi doa apa Ngancam Allah?.. pic.twitter.com/jUgatGWaDb

— Sembodro Gugat (@WoroSembodro_) 22 Februari 2019

Dulu kau bisa satukan ummat dgn karyamu, skg kau pecahkan ummat demi kepentinganmu #2019GantiTUHANpic.twitter.com/Gph2jtnRcC

— AZZAM (@muzam8) 22 Februari 2019

Diketahui, Neno menggelar aksi baca puisi saat tengah hadir dalam acara Munajat 212 pada Kamis (21/2) kemarin. Neno membacakan puisi yang dilihat dari ponselnya. Setelah itu, cuplikan video aksi baca puisi Neno tersebut menyebar luas.

Membuat geger, netizen menyindir Neno lewat tagar #2019GantiTuhan sebagai tanggapan dari puisi yang dibacakan oleh wanita aktivis #2019GantiPresiden ini. Neno masih belum memberikan pernyataan mengenai aksi baca puisinya tersebut.