Ten mengungkapkan kalau dirinya diberi waktu dua bulan untuk belajar bahasa Mendarin.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Kamis, 28 Februari 2019 - 18:18 WIB
WowKeren - Ten memulai debutnya sebagai member NCT U pada 2016 lewat single bertajuk "The 7th Sense". Dua tahun tanpa kegiatan grup, penyanyi kelahiran 1996 tersebut comeback dengan membentuk duo bersama Taeyong serta ambil bagian dalam NCT 2018.
Keinginan fans untuk melihat Ten menjadi bagian dari grup permanen akhirnya kesampaian usai melihatnya debut bersama WayV, grup Tiongkok yang juga bagian dari NCT. Demi debut bersama WayV, Ten rupanya mati-matian belajar Bahasa Mandarin.
Dalam acara ulang tahunnya bersama fans Rabu (27/2) kemarin, Ten mengungkapkan kalau dirinya diberi waktu dua bulan untuk belajar bahasa Mendarin. Idol asal Thailand tersebut mempelajarinya dengan bantuan Hendery, rekan satu grupnya.
10 : SM told him 'you have 2 month, you must speak Chinese' when he start learn he got headache lol.#TEN_BIRTHDAYPARTYinBKKhttps://t.co/nWB6XQknBI
— nep (@Nept___) February 27, 2019
Sebuah postingan di situs Instiz menyoroti cerita Ten ini. Netter yang mempublikasikan postingan mengoreksi bahwa SM tidak memaksa Ten belajar bahasa Mandarin dalam dua bulan, tapi hanya beranggapan kalau dua bulan adalah waktu yang cukup bagi Ten agar lebih lancar.
"SM seharusnya mengurus urusan mereka sendiri dan belajar bahasa Inggris sebagai gantinya haha. Aku yakin Ten akan berhasil tanpa mereka memaksanya tapi SM... Mereka bahkan nggak bisa mengeja nama artis mereka dengan benar..." omel netter.
"Sangat melegakan itu tidak benar. Bagaimana seseorang bisa belajar bahasa Mandarin dalam dua bulan?" komentar netter. "SM, ke sini. Aku perlu bicara denganmu," kata netter lainnya. "Aku benar-benar ingin membakar SM," ujar yang lain.
"Bahkan beberapa orang Tiongkok dari distrik berbeda saja kadang-kadang kesulitan bicara bahasa Mandarin karena aksen mereka. Dan di sinilah SM yang menyuruh orang Thailand belajar bahasa Mandarin di Korea Selatan hanya dalam dua bulan," imbuh lainnya.
(wk/dewi)