Sejumlah netter langsung membahas perihal penghasilan usai melihat style kece Agnez Mo berikut ini.
- Nur Khotimah
- Sabtu, 30 Maret 2019 - 11:20 WIB
WowKeren - Agnes Monica atau sekarang lebih dikenal sebagai Agnez Mo sukses menghibur penggemar di Tanah Air lewat acara ulang tahun salah satu perusahaan e-commerce pada 26 Maret 2019. Agnez tampil enerjik membawakan sejumlah lagu andalan dalam acara yang juga dihadiri oleh Dua Lipa tersebut.
Salah satu penampilan Agnez yang sukses mencuri perhatian adalah saat penyanyi cantik itu membawakan lagu "Godai Aku Lagi". Ia tampil mempesona dalam balutan kostum warna kuning menyala yang dipadukan dengan celana latex warna hitam.
Usut punya usut, kostum yang dikenakan Agnez ini merupakan karya desainer lokal bernama Alexa Belvana Quinn. Akun Instagram @agnezmostyle mengungkapkan bahwa kostum Agnez saat tampil dalam acara tersebut mencapai hampir Rp 48 juta atau lebih tepatnya Rp 47,8 juta.
Fakta ini pun membuat netter di media sosial syok. "Gila harga baju nya 47 juta 800 ribu bisa tuh dapet motor 2 (emoji)," celetuk netter. "Waw fantastis harga y," seru yang lain. "Ga adil...gw baju 460000 aja ga punya ..OMG adil donk sm aku...please," tulis lainnya.
Di sisi lain sejumlah netter justru memberikan komentar yang lebih menggelitik. Rupanya netter penasaran dengan penghasilan Agnez sebagai penyanyi. Berbagai komentar perihal pendapatan rekan duet Chris Brown itu pun diberikan oleh netter yang penasaran.
"Cutome seharga 47 lbih..sesuai gk sm honornya agnes sekali konser..," celetuk netter penasaran. "Kalo honor agnezmo sekali manggung brp min?" seru yang lain. "1 show 1Milyar diluar penginapan, transprot, biaya mkn," jawab akun @agnezmostyle. "Undang dia nilai M cpy. Artis termehong main sinetron aja termahal dl apalg show duh hanya yg sanggup aja," timpal lainnya.
Sementara itu, Agnez memang disebut-sebut merupakan penyanyi terkaya di Indonesia. Hal tersebut berdasarkan dengan artikel yang dibuat oleh Celebrity Net Worth. Situs tersebut menuliskan bahwa kekayaan Agnez pada tahun 2018 mencapai USD 30 juta atau sekitar Rp 435 miliar.
(wk/nur2)
