Polisi Terima Kesaksian Sebut Ada Bukti Seungri Sediakan PSK
Naver
Selebriti

Polisi menyampaikan perkembangan baru terkait penyelidikan kasus dugaan layanan prostitusi yang disediakan Seungri. Simak pernyataan polisi berikut ini.

WowKeren - Kantor Polisi Metropolitan Seoul menyampaikan perkembangan baru sehubungan dengan kasus dugaan Seungri menyediakan layanan prostitusi. Senin (1/4), polisi memperoleh kesaksian yang menyatakan bahwa ada bukti bahwa mantan member Big Bang itu bertindak sebagai muncikari.

"Kami telah mengkonfirmasi sebagian dugaan layanan prostitusi (Seungri). Setelah (mengkonfirmasi), kami menyelidiki beberapa orang sehubungan dengan tuduhan selama dua minggu, dan empat hingga lima dari mereka adalah perempuan. Kami juga menerima kesaksian tentang (Seungri) yang menyediakan layanan prostitusi," ujar sumber dengan pangkat tinggi di kepolisian.

Namun polisi masih memeriksa untuk memastikan apakah Seungri menjadi perantara prostitusi dengan imbalan investasi, lokasi di mana pelacuran terjadi, dan apakah Seungri memberi perintah atau tidak.

Polisi juga telah selesai membandingkan dan menganalisis pesan-pesan dari grup chat yang dikenal sebagai "grup chat Seungri" dan dokumen-dokumen yang mereka terima dari Komisi Anti-Korupsi dan Hak Sipil sehingga mereka dapat memeriksa keaslian pesan tersebut.


Seungri dituduh menyediakan layanan prostitusi usai laporan eksklusif dirilis oleh SBS funE pada 26 Februari. Reporter Kang Kyung Yoon mengungkap pesan teks berisi bukti Seungri memerintahkan karyawan Club Arena untuk menemukan wanita penghibur untuk investor asing pada Desember 2015.

Seungri membantah semua tuduhan terkait layanan prostitusi. Melalui pengacaranya, ia memberikan sejumlah alasan mulai dari "hanya pamer", tidak ada wanita penghibur atau pelacur hingga salah ketik.

Sementara itu, Seungri dan mantan CEO Yuri Holdings yang juga suami aktris Park Han Byul, Yoo In Suk, terbukti melakukan penggelapan dana setelah polisi menyelidiki kelab Monkey Museum. Polisi menjelaskan bahwa dana yang digelapkan adalah puluhan juta won (sekitar ratusan juta rupiah).

Monkey Museum merupakan kelab malam yang didirikan Seungri dan Yoo In Suk pada Juli 2016. Pendirian kelab malam ini melanggar undang-undang karena didaftarkan sebagai restoran biasa. Namun hukuman yang diterima tidak sesuai sehingga menimbulkan kecurigaan adanya koneksi dengan polisi.

(wk/chus)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait