Tya Ariestya memiliki alasan kenapa ingin melahirkan calon anak keduanya ini secara normal meski dokter yang menanganinya telah menentukan tanggal persalinan cesar.
- Intan Novela Setya Monikasari
- Kamis, 04 April 2019 - 11:23 WIB
WowKeren - Tya Ariestya dan Irfan Ratinggang sang suami kini sedang menantikan kelahiran calon anak kedua mereka. Pasangan yang menikah pada tahun 2004 silam itu sebelumnya juga telah dikaruniai putra tampan bernama Muhammad Kanaka Ratinggang.
Presenter berusia 33 tahun ini berencana akan menjalani proses kelahiran secara cesar. Dokter yang menangani Tya sendiri telah membuat perkiraan akan melahirkan di awal bulan Mei mendatang. Meski demikian, Tya masih berharap bisa melahirkan anak keduanya ini nanti secara normal.
Bukan tanpa alasan, rupanya melahirkan secara normal bagi Tya memiliki proses penyembuhan yang lebih cepat ketimbang cesar. Apalagi Tya mengungkapkan ingin segera siap-siap program anak ketiga.
"Tanggal cesar sudah direncanain, tapi kalau (bisa) normal kenapa enggak. Karena kalau normal kan semua lebih cepet kembalinya," kata Tya, ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, belum lama ini. "Dan bisa siap-siap program anak ketiga."
Pernah memiliki pengalaman melahirkan sebelumnya, Tya mengaku untuk persalinan calon anak kedua ini lebih santai dan tenang. "Mental yang kedua lebih siap karena lebih santai juga," sambung Tya.
Jelang melahirkan, mantan atlet Taekwondo ini pun membatasi aktivitasnya. Terlebih Tya sebelumnya sempat dideteksi mengalami preeklampsia, yaitu sebuah sindrom yang ditandai dengan tekanan darah tinggi.
"Dites preeklampsia itu keliatannya waktu 4D," jelas Tya. "Jadi aliran darah dari otak aku atau dari mana gitu ada noise, jadi ada beberapa faktor dan itu belum bisa dipastikan. Cuma arahnya ke arah preeklampsia."
Namun kondisi tersebut dapat Tya atasi dengan mengatur pola makan sehat. Tya juga harus mengurangi nasi serta minuman berwarna seperti teh dan kopi serta memperbanyak sayuran.
"Sebenernya (makan) lebih ke yang sehat-sehat, banyakin sayur. Sayur sehari itu setengah kilo. Walaupun aku belum mencapai target ya, tapi lumayan. Terus kurangin Nasi. Terus teh, kopi itu sebenernya udah enggak boleh," pungkas Tya. " Kadang bandel dikit ya."
(wk/inta)
