Nama Kang Daniel 'Dicuri' untuk Merek Dagang, LM Entertainment Bantah Terlibat
Asia Today
Selebriti

Seorang individu tidak dikenal yang tinggal di Gwangju, mengajukan permohonan untuk mematenkan merek dagang dengan nama 'Kang Daniel' dalam bahasa Inggris.

WowKeren - Konflik Kang Daniel melawan agensinya, LM Entertainment masih belum selesai. Namun ada masalah baru yang cukup mengejutkan publik. Ada pihak ketiga yang diam-diam mendaftarkan nama Kang Daniel sebagai merek dagang.

Menurut laporan YTN Star hari ini, Selasa (9/4), seorang individu tidak dikenal (berikutnya ditulis A) yang tinggal di Gwangju, mengajukan permohonan untuk mematenkan merek dagang dengan nama "Kang Daniel" dalam bahasa Inggris pada 15 Maret.

A mendaftarkan merek dagang nama tersebut untuk Kelas 9 (perangkat lunak game realitas virtual, program permainan video interaktif, program game online, dan lain-lain) dan Kelas 41 (menjalankan bisnis acara, bisnis layanan hiburan, bisnis perencanaan acara, dan lain-lain).

Pengacara Kang Daniel merilis tanggapan mengenai laporan tersebut. "Bukan siapa pun dari pihak kami yang mengajukan merek dagang nama Kang Daniel. Kami sedang berupaya mencari tahu tindakan apa yang harus diambil seperti mengajukan banding ke Kantor Kekayaan Intelektual Korea," ujar pengacara idol kelahiran 1996 itu.


Nama Kang Daniel \'Dicuri\' untuk Merek Dagang, LM Entertainment Bantah Terlibat

Source: Soompi

Sebelumnya, terungkap bahwa LM Entertainment mendaftar ke merek dagang nama Yoon Jisung. Namun mereka membantah keterlibatan dengan masalah pendaftaran nama Kang Daniel.

"Kami saat ini tidak dapat mengajukan permohonan untuk merek dagang yang terkait dengan Kang Daniel. Karena kami berada dalam konflik dengan pihak Kang Daniel, manajemen kami yang terkait dengan kegiatannya di bidang hiburan telah ditangguhkan sepenuhnya," komentar LM Entertainment. "A bukan orang dari pihak kami. Kami tidak tahu siapa orang itu."

Sementara itu, Kang Daniel dan LM Entertainment terlibat konflik usai mantan member Wanna One itu mengajukan pemutusan kontrak. Kedua belah pihak dijadwalkan menjalani interogasi di pengadilan pada 5 April tapi ditunda.

(wk/chus)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait