Beredar Video yang Sebut PDIP Partai Terkorup, PSI Bantah Bukan Buatan Partainya
Nasional

Dalam video tersebut, disebutkan bahwa OTT yang dilakukan pada kepala daerah PDIP jumlahnya mencapai Rp 5,9 triliun sehingga masyarakat diimbau untuk tidak memilih partai ini.

WowKeren - Meski sama-sama berada di jajaran koalisi pendukung Joko Widodo alias Jokowi-Ma'ruf Amin, nyatanya Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sering terlibat cekcok. Bahkan baru-baru ini muncul video yang menyudutkan PDIP.

Dalam video yang berdurasi sekitar satu menit tersebut, terdapat ajakan agar tidak memilih PDIP di Pemilu nanti. Sebab, dari OTT yang dilakukan oleh KPK terhadap kepala daerah yang berasal dari PDIP jumlahnya mencapai Rp 5,9 triliun.

Jumlah tersebut membuat PDIP berada di tingkat teratas dalam hal korupsi. Jumlah uang sebanyak itu setara dengan memberi makan 118 juta orang atau pun membiayai kuliah 148 mahasiswa.

Terkait hal ini, PSI membantah jika video tersebut dibuat oleh pihak partainya. Koordinator Gerakan Bersih-Bersih DPR PSI Daniel Tumiwa mengatakan bahwa meskipun PSI dan PDIP kerap berseteru, namun cara-cara semacam itu tidak mungkin akan dipakai oleh PSI. "Walau kami memiliki sejumlah perbedaan dengan PDIP, tidak mungkin kami akan menyerang PDIP dengan cara seperti itu," kata Daniel dalam keterangan tertulis, Selasa (9/4).


Video itu kemudian ditutup dengan pesan agar masyarakat tak memilih PDIP. Dalam video itu, memang nama PSI sama sekali tidak disebut namun di akhir video justru memperlihatkan sosok Grace Natalie sebagai Ketua Umum PSI. Daniel pun mengaku pihaknya tidak tahu-menahu siapa yang membuat video itu. "Kami sama sekali tidak tahu-menahu siapa yang membuat video itu," ujar Daniel.

Sebaliknya, Daniel justru menduga ada pihak-pihak yang sengaja ingin menjatuhkan PDIP namun dengan mengkambinghitamkan PSI. Alasannya, PSI selama ini dikenal sebagai Parpol yang kerap mengkritisi partai-partai lama seperti PDIP.

Daniel menjelaskan bahwa membuat video semacam itu sama sekali bukan ciri khas PSI. Jika partai ini memang berniat mengkritik pihak lain maka akan disampaikan secara terbuka, bukan membuat video tanpa nama seperti itu.

"Namun, membuat video tanpa nama semacam itu bukan gaya kami," jelas Daniel. "Kalau kami ingin mengkritik pihak lain, kami akan sampaikan secara terbuka. Kami tidak pernah lempar batu sembunyi tangan."

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru