Caleg Gerindra Tarik Sumbangan Satu Barel Aspal Lantaran Hanya Dapat 5 Suara
Nasional

Seorang Caleg DPRD Kota Cimahi menarik kembali bantuannya untuk perbaikan jalan. Ia mulanya memberikan aspal yang akan digunakan di Kompleks Puri Cipageran.

WowKeren - Pemilu 2019 telah usai. Namun, beberapa caleg rupanya tak puas dengan hasil yang mereka dapatkan. Seperti yang terjadi di daerah pemilihan (Dapil) Citeureup-Cipageran.

Seorang Caleg DPRD Kota Cimahi menarik kembali bantuannya untuk perbaikan jalan. Ia mulanya memberikan aspal yang akan digunakan di Kompleks Puri Cipageran 1 Blok H2, RT 2 RW 28, Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, Jawa Barat. Namun, bantuan tersebut kemudian ditarik kembali pada Kamis (25/4) lalu.

Ketua RT setempat, Ade Aso membenarkan penarikan bantuan tersebut. Ia mengaku belum pernah bertemu langsung dengan caleg tersebut. Perjanjian yang dilakukan tidak melalui dirinya, melainkan beberapa orang lainnya.

"Saya mandatkan kepada warga untuk menyimpan aspal tersebut di fasilitas umum," katanya, seperti dikutip dari Detik. "Jangan digunakan, takutnya kalau ada apa-apa kami yang disalahkan. Hanya satu barel."


Ade menuturkan bahwa perolehan suara caleg tersebut kurang baik di daerah itu, hanya sekitar lima suara. Caleg yang memberikan satu barel aspal itu berasal dari Caleg Partai Geringra berinisial YH.

"Seharusnya kalau benar itu terjadi dan dia memberi bantuan kepada masyarakat tapi kalah ya anggap saja bersedekah," katanya. "Kasihan masyarakat kalau diminta lagi, kayak orang stres."

Kasus serupa terjadi di Kota Tidore Kepulauan (Tikep), Maluku Utara. Seorang caleg DPR RI Partai Nasdem, Ahmad Hatari mulanya menyumbangkan karpet untuk Masjid Nurul Bahar Tomalou di daerah tersebut. Namun, Ahmad justru mengaku kecewa telah menyediakan karpet untuk masjid, tapi tak mendapatkan perolehan suara Pemilu DPR RI yang sesuai dengan harapannya.

Tak hanya itu, caleg tersebut juga mengungkapkan bahwa dirinya tidak akan menyalurkan kembali bantuan karpet untuk lantai dua masjid tersebut. Pasalnya, suara yang diharapkan 100 persen dari DPT berjumlah 2.000 lebih di kelurahan tersebut tidak dapat terealisasi.

Para jamaah masjid pun merasa tersinggung. Dalam video yang dibagikan oleh akun Facebook Indra Lesmana, tampak warga mengeluarkan seluruh karpet sumbangan yang sebelumnya sudah terpasang di dalam masjid.

(wk/nris)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait