Tak sedikit pihak yang menyerukan agar para kontestan Pilpres, Joko Widodo dan Prabowo Subianto, segera menggelar pertemuan sebagai upaya rekonsiliasi pasca Pilpres.
- Zodiak Yanuarita
- Rabu, 29 Mei 2019 - 15:17 WIB
WowKeren - Seruan rekonsiliasi antara Joko Widodo alias Jokowi dengan Prabowo Subianto semakin menggema dari berbagai pihak. Banyak yang mendukung agar keduanya segera melakukan rekonsiliasi untuk membuat kondisi politik lebih baik.
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengungkapkan bahwa pertemuan antara kedua calon pemimpin negara tersebut bisa terjadi dalam waktu dekat. Hal itu tinggal menunggu momen yang tepat. "Tinggal nunggu momen saja. Upaya ke arah sana sudah semakin baik," kata Moeldoko di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (29/5).
Meski demikian, ia tidak menyebutkan secara gamblang kapan pertemuan itu akan diadakan namun, ia berharap agar hal itu bisa segera direalisasikan secepat mungkin bahkan jika perlu dalam pekan ini. "Enggak lama lagi, mudah-mudahan," ujar Moeldoko.
Senada dengan Moeldoko, Juru Bicara BPN Andre Rosiade juga mengatakan bahwa pertemuan rekonsiliasi tersebut bisa dilakukan dalam waktu dekat. Namun, juga tidak menutup kemungkinan jika rekonsiliasi baru bisa dilakukan setelah kubu 02 selesai dengan perkara MK. "Bisa dalam waktu dekat bisa juga setelah MK selesai," kata Andre di Jakarta, Selasa (28/5).
Ia mengatakan bahwa pihaknya memang akan merencanakan pertemuan itu namun masih menunggu waktu yang tepat untuk melaksanakannya. Selain itu, hal ini juga sepenuhnya menjadi kewenangan Prabowo. "Tapi keputusan di tangan pak Prabowo, jadi tunggu saja ya," kata Andre lagi.
Sementara itu, Direktur Advokasi dan Hukum Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Sufmi Dasco Ahmad, mengatakan bahwa hingga saat ini masih belum ada rencana mengenai pertemuan tersebut. Sebab, pihaknya saat ini masih harus fokus menyiapkan segala sesuatunya terkait gugatan sengketa Pilpres ke Mahkamah Konstitusi.
"Belum ada rencana (pertemuan). Untuk pertemuan-pertemuan seperti itu," kata Dasco dilansir dari CNN Indonesia pada Rabu (29/5). "Kami masih fokus di MK."
(wk/zodi)
