3 Minggu Tidur 3-4 Jam Sehari, Mahasiswa ITS Surabaya Tulis Skripsi Tebalnya 3.405 Halaman
SerbaSerbi

Gani Irwanda pada awalnya hanya ingin mengerjakan tugas akhirnya tersebut dengan sebaik-baiknya. Ia tidak menyangka jika skripsi yang dikerjakannya mencapai 3.000 halaman.

WowKeren - Skripsi menjadi salah satu syarat kelulusan bagi mahasiswa yang menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Proses pengerjaannya pun juga tak bisa dikatakan mudah. Tak heran jika waktu pengerjaan skripsi akan menjadi momen "perjuangan" bagi mahasiswa.

Mahasiswa Departemen Teknik Infrastruktur Sipil Fakultas Vokasi ITS Gani Irwanda mendadak menjadi sorotan. Pasalnya, skripsi yang ia tulis tebalnya mencapai 3.405 halaman. Skripsi ini memiliki bobot beberapa kilogram hingga membuat Gani kewalahan saat mengangkatnya.

Skripsi berjudul "Penjadwalan Waktu Pelaksanaan dan Rencana Anggaran Biaya Pelaksanaan Proyek Pembangunan Denver Apartement, Kompleks Citraland CBD-Kota Surabaya" miliknya itu berfokus pada manajemen konstruksi.

Pada mulanya, ia hanya ingin mengerjakan tugas akhirnya itu dengan sebaik-baiknya. Namun, siapa sangka jika ia cukup terlena hingga tak terasa telah mengerjakan lebih dari 3.000 halaman. "Saya pikir hanya di kisaran seribu ternyata sampai tiga ribuan," tutur Gani.


Ia menuturkan bahwa waktu efektif yang ia pakai untuk mengerjakan skripsinya itu hanya tiga minggu saja. Ia harus berjuang keras dari subuh hingga dini hari. Bahkan dalam sehari ia hanya tidur 3 hingga 4 jam saja.

"Mulainya memang dari Februari sampai Juni, cuma pengerjaan bener-bener efektif ya itu cuma dua minggu di sebelum lebaran sama seminggu sebelum sidang itu," jelas Gani. "Ngerjakannya dari subuh sampai dini hari. sehari sampai tidur 3 jam atau 4 jam."

Sebetulnya, ia sudah mulai mengumpulkan bahan skripsinya sejak jauh-jauh hari sebelumnya. Namun baru saja memulai mencicil mengerjakannya, ia harus melakukan magang ke luar kota hingga membuatnya tak bisa fokus ke skripsinya.

Gani berharap agar jerih payahnya itu kelak bisa bermanfaat bagi mahasiswa lainnya yang mengangkat tema sama dalam skripsi mereka. "Saya sudah meniatkan untuk melakukan yang terbaik di TA ini, semoga nantinya dapat berguna dan menjadi referensi untuk teman-teman yang ingin fokus pada metode konstruksi," pungkas Gani.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru