Beredar kabar bahwa anak bungsu Nunung yang duduk di bangku kelas 3 SD dibully oleh teman-temannya. Benarkah anak Nunung sampai pindah sekolah usai dibully?
- Eva Ayu Rahmawati
- Senin, 22 Juli 2019 - 13:33 WIB
WowKeren - Nunung kini masih menjadi sorotan setelah ditangkap akibat menggunakan narkoba jenis sabu. Pelawak berusia 55 tahun tersebut ditangkap bersama sang suami, Iyan Sambiran, pada 19 Juli lalu.
Akan tetapi, kasus narkoba yang menjerat Nunung rupanya sampai berdampak buruk kepada anak bungsunya dengan Iyan. Pasalnya, anak Nunung yang masih duduk di bangku kelas 3 SD mengalami pem-bully-an atau perundungan di sekolah dari teman-temannya.
Hal tersebut sampai membuat anak Nunung dan Iyan harus pulang cepat dari sekolahnya yang berada di kawasan Tebet, Jakarta Selatan. Pihak keluarga pun membawa anak Nunung untuk pulang ke Solo, Jawa Tengah. Kendati begitu, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menyayangkan langkah pihak keluarga untuk memindahkan sekolah anak Nunung.
"Seharusnya, ananda tidak perlu pindah sekolah jika permasalahan ini dapat ditangani dengan baik dan bijak oleh pihak sekolah," ujar Retno Listyarti selaku Komisioner KPAI bidang pendidikan pada Senin (22/7). "Yang bekerja sama dengan wali kelas dan guru bimbingan konseling. Sehingga pem-bully-an segera bisa dihentikan."
Lebih lanjut, Retno juga menilai kepindahan anak Nunung dikhawatirkan berdampak buruk bagi perkembangan mentalnya. "Pindah sekolah itu menuntut anak harus kembali beradaptasi dengan lingkungan baru. Ini proses yang tidak mudah bagi seorang anak yang juga sedang tertekan karena sang ibu sedang berhadapan dengan hukum," sambung Retno.
Namun kabar pem-bully-an anak Nunung dibantah oleh pihak sekolah. Syamsuddin selaku kepala sekolah kaget mendengar kabar pem-bully-an anak Nunung terjadi pada hari Sabtu. Padahal hari Sabtu dan Minggu sekolah sedang libur sehingga tidak ada kegiatan belajar-mengajar.
"Saya membaca berita terjadi bully itu kan di hari Sabtu. Terus dari pihak keluarga Nunung itu datang ke Jakarta, katanya jemput anaknya. Saya kaget kok bisa berita ada seperti itu," ujar Syamsuddin dilansir kumparan.com pada Senin (22/7). "Bully itu dari mana beritanya? Dapat dari mana berita itu? Kita itu sudah hampir 10 tahun ini sekolah sampai hari Jumat. Jadi Sabtu-Minggu itu libur."
Tak hanya itu, Syamsuddin mengaku belum mendengar informasi tentang kepindahan anak Nunung ke Solo. Sementara itu, Nunung mengakui telah menggunakan narkoba selama lebih dari 20 tahun, dengan modus jual beli perhiasan.
(wk/evaa)
