Pemprov DKI memamerkan isi Rusunami Klapa Village, Pondok Kelapa Jakarta, yang sudah full furnished dalam video yang dibagikan ke media sosial resmi mereka.
- Bertilia Puteri
- Jumat, 26 Juli 2019 - 10:38 WIB
WowKeren - Program Rumah DP nol rupiah milik Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendapat sambutan antusias. Jumlah pendaftar yang awalnya mencapai lebih dari 2 ribu diseleksi ketat oleh Pemprov DKI dan hanya meloloskan 1.790 warga saja.
Pemprov DKI lantas memamerkan isi Rusunami Klapa Village, Pondok Kelapa Jakarta, yang segera bisa ditempati oleh warga yang sudah lolos seleksi. Hal ini tampak dalam video yang diunggah ke akun Twitter Pemprov DKI Jakarta.
"Sebanyak 1.790 Warga DKI Jakarta Lolos Seleksi Solusi Rumah Warga DP 0 Rupiah," cuit Pemprov DKI pada hari ini (26/7). "Dan sebentar lagi bisa menempati Rusunami Klapa Village, Pondok Kelapa Jakarta."
Video tersebut menunjukkan isi unit hunian yang telah full furnished. Selain itu, Kadis Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman DKI, Kelik Indriyanto, juga menjelaskan bahwa program tersebut memang ditujukan untuk warga berpenghasilan rendah dalam video tersebut.
Sementara itu, Kepala Unit Fasilitas Pemilikan Rumah Sejahtera DKI, Dzikran Kurniawan, menjelaskan bahwa mulai Sabtu (27/7) hingga Minggu (4/8), pemohon akan diberi waktu untuk memilih unit hunian mereka. Setelah itu mereka diminta untuk mengajukan permohonan kredit program DP nol rupiah ke Bank DKI.
"Jadi hari Sabtu 27 Juli hingga 10 hari ke depan sampai hari Minggu 4 Agustus kita akan lanjutkan proses berikutnya. Setiap hari dari jam 8 sampai jam 3 sore," jelas Dzikran dalam video tersebut. "Itu mereka akan bisa memilih unitnya. Memilih peminatan unit yang diinginkan seperti apa. Kemudian mengajukan permohonan KPR ke Bank DKI."
Unggahan Pemprov DKI ini lantas mendapat banyak komentar dari warganet. Uniknya, sejumlah warganet justru "menyentil" janji DP nol rupiah Anies yang berbentuk rumah tapak, bukannya rusunami.
"Bukannya rumah tapak ya janji nya waktu kampanye... ini koq malah jd rusunami... gmn pak @aniesbaswedan???" komentar akun @Mi***i1. "Kok Rumah susun bukan nya janjinya waktu kampanye rumah tapak, klo Rumah susun kan ini Program Ahok - djarot...kok d pake ya ama Gubernur skrg...harganya mahal lagi buat warga Jakarta yg penghasilan UMP," timpal akun @Ar***ld. "Ooo rusunami... bukan rumah tapak....???" tambah akun @Ar***a4.
(wk/Bert)
