Penyanyi sekaligus rapper Denada menghadiri pesta pernikahan Siti Badriah dan Krisjiana Baharudin. Meski begitu ia tetap mencemaskan keadaan putrinya yang berada di Singapura.
- Wahyu
- Senin, 29 Juli 2019 - 09:24 WIB
WowKeren - Pada hari Minggu (28/7) kemarin Denada baru saja menghadiri pesta pernikahan Siti Badriah dan Krisjiana Baharudin di Tapos, Ciawi, Jawa Barat. Tapi meski berada di suasana penuh kebahagiaan, rapper berusia 40 tahun itu tetap kepikiran dengan kondisi putrinya di Singapura.
Denada mengaku jika dirinya masih mengkhawatirkan keadaan Shakira Aurum yang masih terbaring di salah satu rumah sakit di Singapura. Ia juga menambahkan jika kondisi sang putri sedang tidak baik akhir-akhir ini. ”Sejujurnya badannya di sini, otaknya mah hatinya jiwanya mah di sana, apalagi lagi kayak begini anaknya," ujar Denada.
Ibu satu orang ini menjelaskan jika bocah berusia 6 tahun itu kini sedang terkena batuk pilek sehingga membuatnya cemas. Ditambah lagi untuk seorang pasien Leukimia, batuk dan pilek bukan termasuk penyakit yang ringan karena dapat mengganggu proses kemoterapi.
“Sekarang ini dia lagi batuk pilek dari bulan Mei, jadi kita juga udah mulai jaga-jaga karena buat anak-anak yang sedang kemoterapi batuk pilek itu bukan suatu hal yang ringan,” jelas Denada. “Justru itu adalah salah satu hal yang harus diperhatikan dan dianggap serius.”
Meski harus sering meninggalkan Shakira sendirian untuk alasan pekerjaan, mantan istri Jerry Aurum mengaku tetap menjaga komunikasi dengan sang putri. Bahkan ia melakukan berbagai cara seperti telpon dan video call untuk mengetahui perkembangan kesehatan dari Shakira di Singapura.
”Kemarin dia pas tes darah terakhir lagi agak turun sebenarnya. Meski begitu, saya tetap berusaha melakukan hal-hal lain seperti sering telpon, dan sering video call," kata Denada.
Sebagai seorang ibu, tentunya pemilik nama asli Denada Elizabeth Anggia Ayu Tambunan ini selalu mengharapkan yang terbaik untuk sang putri. Ia juga tak lupa untuk selalu berdoa agar Shakira cepat diberi kesembuhan dari penyakitnya. Denada juga berharap agar sang anak selalu diberi kekuatan untuk menjalani proses kemoterapi yang masih akan berjalan sampai 1,5 tahun ke depan.
(wk/wahy)
