Universal Pictures Batalkan Penayangan 'The Hunt' Usai Kasus Penembakan Massal
Blumhouse Production
Film

Sebelumnya, Universal Pictures telah berhenti menjalankan segala jenis iklan dan pemasaran untuk film 'The Hunt' setelah serangkaian penembakan massal yang terjadi di El Paso dan sekitarnya.

WowKeren - Penembakan massal yang terjadi baru-baru ini di El Paso, Texas, Dayton, Ohio, serta Gilroy rupanya berimbas pada produksi film "The Hunt". Pasalnya, Universal Pictures akhirnya secara resmi memutuskan untuk tidak merilis film yang rencananya akan tayang pada bulan September tersebut.

Sebelumnya, Universal Pictures telah berhenti menjalankan segala jenis iklan dan pemasaran untuk film besutan Blumhouse Productions ini setelah serangkaian penembakan massal yang terjadi. Namun kini akhirnya mereka mengambil tindakan tegas dengan memutuskan untuk tak merilis film tersebut.

"Untuk sementara Universal Pictures telah menghentikan pemasaran untuk film The Hunt, setelah pertimbangan yang matang, pihak studio telah memutuskan untuk membatalkan perilisan film ini," kata juru bicara Universal Pictures dilansir Variety pada Senin (12/8).

"Kami mendukung pembuat film yang terlibat dan akan terus mendistribusikan film ini dalam kemitraan dengan tujuan yang jelas, tetapi kami memahami bahwa sekarang bukan waktu yang tepat untuk merilis film ini," lanjutnya.


Kontroversi seputar "The Hunt" memang muncul setelah penembakan massal yang menewaskan belasan orang dan memakan banyak korban luka-luka. "The Hunt" sendiri sebenarnya berpusat pada sekelompok orang asing yang bangun dan menyadari bahwa mereka sedang diburu untuk olahraga oleh sekelompok orang kaya raya yang disebut kaum elite.

Kekerasan serta nada politik yang disajikan dalam promo film ini lantas mendapat kecaman dan Universal mulai memikirkan kembali strateginya, yang akhirnya memutuskan untuk mengesampingkan proyek itu secara pasti. Tak hanya itu, keputusan ini tampaknya juga diambil setelah Presiden AS, Donald Trump, turun langsung untuk mengkritik "The Hunt".

"Hollywood, mereka suka menyebut diri mereka elite, tetapi sebenarnya mereka bukan kalangan elite. Justru orang-orang yang mereka gambarkan dalam film tersebut lah yang sebenarnya elite. Apa yang mereka lakukan dengan jenis film yang telah dibuat sebenarnya sangat berbahaya bagi negara kita," tegur Trump, seperti dikutip dari The Hollywood Reporter.

Disutradarai oleh Craig Zobel, film "The Hunt" dibintangi oleh sederet aktor dan aktris tersohor, seperti Betty Gilpin, Ike Barinholtz, Hilary Swank, Emma Roberts, Ethan Suplee, dan Justin Hartley. Film ini sebenarnya dijadwalkan tayang pada 27 September nanti.

(wk/luth)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel