Sebelumnya, Ipda Erwin sempat menjalani perawatan di rumah sakit setelah mengalami luka bakar hampir di sekujur tubuh usai mengamankan demo yang terjadi di Cianjur pekan lalu.
- Zodiak Yanuarita
- Senin, 26 Agustus 2019 - 11:29 WIB
WowKeren - Ipda Erwin Yudha Wildani mengembuskan napas terakhirnya pada Senin (26/8) dini hari. Erwin sebelumnya sempat menjalani perawatan di rumah sakit untuk memulihkan luka bakar yang diderita hampir di sekujur tubuhnya.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kapolres Cianjur AKBP Soliyah. "Iya benar, (meninggal dunia) pukul 01.38 WIB dini hari," kata Soliyah dilansir dari Liputan 6, Senin (26/8).
Soliyah menuturkan bahwa almarhum akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kabupaten Cianjur Senin ini. "Pak Kapolda Jabar (Irjen Rudy Sufahriadi) yang jadi Irup upacara," imbuh Soliyah.
Seperti diketahui, Ipda Erwin merupakan anggota polisi yang terbakar hidup-hidup saat mengamankan demo mahasiswa di kabupaten Cianjur. Erwin sendiri telah bertugas di kepolisian selama 25 tahun. Ia pergi meninggalkan seorang istri dan dua orang anak.
"Telah gugur putra terbaik Polri Polda Jabar dalam melaksanakan tugas, Ipda Erwin Yudha Wildani," ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko dalam keterangannya, Senin (26/8). "Meninggal akibat luka bakar ketika melaksanakan tugas Polri pada pengamanan unjuk rasa di depan kantor pemerintahan Kabupaten Cianjur."
Akibat kejadian ini, kata kunci "Ipda Erwin" menjadi salah satu trending topic di Twitter. Warganet ramai-ramai mengucapkan bela sungkawa dan mendoakan almarhum Erwin.
Sebelumnya, pada Kamis (15/8) aksi unjuk rasa gabungan aliansi mahasiswa se-Cianjur diwarnai dengan pembakaran ban bekas. Adapun aksi tersebut dilakukan terkait tuntutan soal lapangan pekerjaan dan pendidikan.
Saat aksi berlangsung, diduga seorang mahasiswa melakukan penyiraman bensin yang mengakibatkan empat polisi terbakar, termasuk Erwin. Peristiwa bermula ketika ketika ada oknum dari massa yang mengatasnamakan diri sebagai Organisasi Cipayung Plus menyiramkan minyak ke arah Erwin. Sontak saja Erwin yang hendak memadamkan api langsung tersambar hingga menderita luka bakar sebanyak 70 persen.
Sementara itu, dua polisi lainnya, Yudi Muslim dan FA Simbolon menderita luka bakar 40 persen serta Anif Endaryanto Pratama mengalami luka bakar sembilan persen. Terkait insiden ini, polisi telah mengamankan lima orang mahasiswa.
(wk/zodi)
