Lakukan 8 Tips Ini Untuk Menyimpan Makanan di Kulkas Biar Tetap Berkualitas dan Tahan Lama
Kuliner

Beberapa orang asal-asalan dalam menyimpan makanan di kulkas, padahal jika tidak disimpan dengan benar, makanan bisa terkena dampak buruk. Karena itu, ada baiknya untuk menyimak tips menyimpan makanan dengan benar seperti berikut ini.

WowKeren - Di era modern seperti saat ini, kehadiran kulkas atau lemari pendingin menjadi salah satu hal yang sangat menguntungkan. Karena alat ini seolah berperan sebagai penyelamat agar makanan bisa tetap segar dan tahan lama.

Tidak hanya itu, sebab kulkas juga bisa membuat makanan lebih awet meski disimpan dalam waktu yang relatif lama. Namun sayangnya beberapa orang asal-asalan ketika menyimpan makanan di dalam kulkas.


Hal ini tentu saja bisa berdampak buruk pada makanan yang disimpan. Mulai dari makanan yang menjadi cepat basi hingga kehilangan gizi-gizi yang terkandung di dalamnya.

Nah, agar makanan yang kita simpan di dalam kulkas tidak sampai mubadzir, sebaiknya kita memahami cara penyimpanan yang baik dan benar. Dengan mengikuti langkah-langkah penyimpanan yang benar, makanan di kulkas bisa tahan lebih lama dan tidak terganggu cita rasanya. Karena itu, ada baiknya untuk menyimak tips-tips menyimpan makanan yang benar di kulkas berikut ini.

(wk/eval)

1. Perhatikan Suhu Kulkas Sebelum Menyimpan Makanan di Kulkas


Perhatikan Suhu Kulkas Sebelum Menyimpan Makanan di Kulkas

Memperhatikan suhu kulkas sebelum menyimpan makanan di dalamnya cukup penting dilakukan. Pastikan kulkas berada pada suhu 5 derajat Celcius untuk menghambat pertumbuhan bakteri berbahaya pada makanan.

Kamu juga bisa menggunakan termometer kulkas untuk menentukan suhu yang tepat. Dan selalu periksa suhunya secara rutin minimal seminggu sekali pada pagi hari. Untuk menjaga suhu kulkas tetap stabil, pastikan pintunya selalu tertutup rapat dan jangan dibuka terlalu lama.

Selain itu jangan menyimpan terlalu banyak makanan di kulkas karena dapat menghambat sirkulasi udara di dalamnya. Akibatnya, makanan bisa jadi tidak segar atau bahkan cepat basi. Dan ingat, jangan menaruh makanan panas di dalam kulkas, karena dapat meningkatkan suhunya.

2. Simpan Makanan di Kulkas Sesuai dengan Jenisnya


Simpan Makanan di Kulkas Sesuai dengan Jenisnya

Tips berikutnya yang harus kamu perhatikan ketika menyimpan makanan di kulkas adalah golongkan sesuai jenisnya. Dengan kata lain, usahakan untuk tidak mencampur satu jenis makanan dengan makanan yang lainnya.

Misalnya, simpan makanan siap santap seperti keju, yoghurt, daging matang dan sisa makanan di rak yang sama di bagian atas dan tengah. Lalu simpan buah-buahan dan sayuran di rak bagian bawah.

Untuk makanan seperti daging mentah atau ikan simpan di bagian freezer. Dengan demikian, proses pembusukan tidak akan cepat terjadi dan makanan bisa lebih awet serta segar.

3. Bersihkan Kulkas Secara Teratur Agar Kebersihan Makanan yang Disimpan Tetap Terjaga


Bersihkan Kulkas Secara Teratur Agar Kebersihan Makanan yang Disimpan Tetap Terjaga

Kulkas yang bersih tentu akan berdampak positif pada makanan yang disimpan. Karena itu, bersihkan kulkas secara teratur untuk memastikan makanan yang disimpan tetap terjaga kebersihannya.

Namun pastikan untuk mengeluarkan semua makanan sebelum kulkas dibersihkan ya. Cuci semua permukaan secara menyeluruh dengan cairan pembersih khusus lalu bilas hingga bersih. Setelah itu, pastikan untuk mengeringkan permukaan kulkas secara menyeluruh dengan kain bersih.

Lakukan pembersihan kulkas secara rutin setidaknya seminggu sekali. Tapi jangan sekali-sekali memakai produk pembersih yang justru bisa merusak kulkas.

4. Jangan Mencuci Buah Sebelum Disimpan di Kulkas


Jangan Mencuci Buah Sebelum Disimpan di Kulkas

Buah-buahan tidak perlu kelembaban yang tinggi. Karena itu jangan mencuci buah sebelum dimasukkan di kulkas. Hal ini dikarenakan dapat merusak kelembaban buah yang bisa membuatnya mudah busuk.

Dan sebaiknya letakkan buah-buahan di rak tengah yang terbuka. Untuk buah yang masih dalam keadaan segar dapat disimpan di kulkas selama 1 hingga 2 minggu. Sedangkan untuk buah yang sudah dipotong hanya dapat disimpan hingga 3-4 hari.

Untuk buah-buahan tertentu seperti pisang, alpukat, melon dan jeruk sebaiknya jangan disimpan di kulkas, karena membuatnya tidak tahan lama. Dan untuk buah potong, sebaiknya beri perasan lemon lalu masukkan ke dalam mangkuk dengan bungkus plastik untuk membuatnya lebih tahan lama.

5. Berbeda dengan Buah, Sebaiknya Cuci Bersih Sayuran Sebelum Disimpan di Kulkas


Berbeda dengan Buah, Sebaiknya Cuci Bersih Sayuran Sebelum Disimpan di Kulkas

Jika buah sebaiknya tidak dicuci sebelum disimpan di kulkas, maka beda halnya dengan sayuran. Sebab kamu harus mencuci bersih sayuran sebelum dimasukkan ke dalam kulkas.

Hal ini diperlukan untuk mencegah bakteri yang bisa membuat sayuran jadi layu dan kekuningan. Tapi tunggu sampai sayuran benar-benar kering sebelum dimasukkan ke dalam kulkas.

Dan sebaiknya letakkan sayuran di dalam kantong plastik berlubang atau bungkus dengan kertas. Jauhkan juga dari buah-buahan serta bawang putih agar tidak menyebabkan kekuningan. Dan sebaiknya letakkan sayuran di bagian rak atau laci khusus sayuran yang biasanya terletak di bagian paling bawah.

6. Letakkan Ujung Paling Kecil dari Telur di Bagian Bawah


Letakkan Ujung Paling Kecil dari Telur di Bagian Bawah

Sebelum disimpan di dalam kulkas, cuci telur sampai bersih untuk menghilangkan semua kotorannya. Setelah itu lap secara perlahan hingga kering. Kemudian simpan telur di rak yang telah disediakan khusus untuk telur.

Sebaiknya letakkan ujung yang kecil dari telur di bagian bawah. Cara ini untuk memastikan agar kantung udara berada di bagian atas tidak tertekan oleh berat telur. Sehingga telur tidak akan mudah pecah atau membusuk. Dengan cara ini, telur dapat disimpan hingga 3-5 minggu.

7. Susu dan Produk Olahan Susu Butuh Beberapa Penyimpanan Khusus Seperti Berikut Ini


Susu dan Produk Olahan Susu Butuh Beberapa Penyimpanan Khusus Seperti Berikut Ini

Untuk menyimpan susu, sebaiknya gunakan botol plastik sebagai pembungkus daripada kertas karton. Hal ini disebabkan karena bakteri lebih mudah tumbuh di kardus karton daripada botol plastik. Dan jika karton susu dibuka, susu harus dikonsumsi dalam waktu 7-10 hari.

Untuk produk olahan susu seperti keju, yoghurt, krim asam biarkan tetap dalam kemasannya. Jika sudah dikonsumsi, jangan dikembalikan ke wadah aslinya. Tapi letakkan di mangkuk atau piring dengan bungkus plastik.

Khusus untuk keju, sebaiknya gunakan bungkus aluminium foil jika telah dikonsumsi. Dengan demikian untuk keju beras seperti cheddar dapat bertahan selama 3-4 minggu setelah dibuka. Sedangkan untuk keju lunak seperti ricotta dapat bertahan hingga 1 minggu setelah dibuka.

8. Simpan Daging, Ikan atau Ayam dengan Plastik Pembungkus atau Letakkan di Alas Piring


Simpan Daging, Ikan atau Ayam dengan Plastik Pembungkus atau Letakkan di Alas Piring

Daging, ayam atau ikan sangat penting untuk disimpan di dalam kulkas. Hal ini diperlukan untuk mencegah penyebaran bakteri. Cara terbaik untuk menyimpannya adalah dengan menyimpannya menggunakan wadah dari supermarket.

Namun jika tidak ada pembungkusnya kalian bisa meletakkannya di piring sebagai alas, agar kandungan airnya tidak menetesi makanan di bawahnya. Selain itu kalian juga bisa menggunakan plastic wrap dan bungkus kembali dengan aluminium foil untuk mencegah terjadinya kebocoran.

Demikian delapan tips menyimpan makanan di kulkas yang telah tim WowKeren rangkum untuk kalian. Selain itu kalian juga bisa menyimak artikel ini untuk mengetahui tips menyimpan daging yang baik di kulkas. Simak juga cara menggoreng makanan agar lebih sehat dikonsumsi di sini.

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait