Jokowi Ingin Gelar Sayembara Tentukan Nama Ibu Kota Baru: Biar Semua Bisa Ikut
Nasional

Meski Presiden Joko Widodo sudah menentukan lokasi ibu kota yang baru, namun nama apa yang akan dipakai masih belum ditetapkan. Oleh sebab itu, Jokowi akan menggelar kompetisi.

WowKeren - Presiden Joko Widodo telah menetapkan lokasi ibu kota baru di Kalimantan Timur. Meski demikian, ia belum memutuskan apa nama ibu kota baru itu nantinya.

Mantan Wali Kota Surakarta tersebut mengatakan bahwa pemberian nama ibu kota yang baru akan diserahkan pada rakyat. Dikatakannya, negara akan menggelar sayembara untuk mengajukan nama ibu kota baru. Dengan begitu, semuanya akan serba terbuka dan adil karena setiap orang memiliki kesempatan yang sama.

"Yang paling fair, supaya terbuka, ada sisi kompetitifnya, nanti disayembarakan," kata Jokowi di Istana Merdeka, Selasa (3/9). "Semua orang bisa ikut (sayembara)."

Perihal ibu kota baru, Jokowi tak hanya membicarakan nama ibu kota. Ia juga menegaskan kembali bahwa keputusan memindahkan ibu kota tak dilakukan secara tiba-tiba namun sudah melalui pertimbangan yang matang. Seperti diketahui, rencana pemindahan ibu kota sempat mencuat bahkan sebelum era Jokowi.


"Di awal periode, saya sudah memerintahkan Kepala Bappenas, saat itu masih dijabat Andrinov Chaniago," jelas Jokowi. "Agar segera mengkaji kembali secara komprehensif tentang pemindahan ibu kota."

Setelah melakukan kajian selama sekitar tiga tahun, akhirnya diputuskan bahwa pemerintah mantap memindahkan ibu kota ke Kalimantan Timur. Jokowi juga kemudian mencontohkan Malaysia yang juga pernah melakukan langkah serupa sebelumnya.

"Ini juga dilakukan Tun Mahathir Mohamad saat membangun Putra Jaya sebagai ibu kota baru pemerintahan Malaysia," terang mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut. "Yang dibangun istana dan masjid."

Jokowi menambahkan bahwa proses pemindahan akan dimulai pada 2024 mendatang. Sedangkan untuk pembangunan tahap pertama, pemerintah akan terlebih dahulu membuka 4.000 hektare dari 40 ribu hektare yang sudah disiapkan.

Pertama-tama yang akan dibangun adalah istana negara dan masjid. Baru setelah itu disusul dengan kantor kementerian dan kantor lembaga legislatif dan yudikatif. Jika sudah, pemerintah juga akan membangun taman budaya dan kebun raya. Pembangunan tahap pertama ini ditargetkan bisa selesai sebelum 2024.

(wk/zodi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru