Viral YouTuber 'Emak-Emak' Ningsih Tinampi Usir Santet, Ruben Onsu Ramai Disebut
Instagram/ruben_onsu
Selebriti

Keahlian Ningsih Tinampi dari Pandaan, Jawa Timur, yang viral karena video membasmi gangguan mistis di YouTube itu membuat netter sempat meminta bantuan untuk mengusir santet yang menimpa Ruben Onsu.

WowKeren - Baru-baru ini, sosok wanita berhijab bernama Ningsih Tinampi jadi sorotan dunia maya. Ningsih yang sudah memiliki 1,3 juta subscriber itu kerap mengunggah video pengusiran santet dan gangguan roh halus di YouTube.

Dalam video, Ningsih yang mirip Mamah Dedeh itu terlihat serius mengobati pasien yang kerasukan. Ia bahkan berkomunikasi dengan dukun yang mengganggu sang pasien dengan gaya menantang.

"Apa maumu, apa?" tanya Ningsih. Ia kemudian sempat menghembuskan nafas dan mengucap jampi-jampi memancing dukun yang mengganggu sang pasien.

"Dukun apa ini, dukun kampret," kata Ningsih. "Dikira saya takut sama kamu," kata dukun yang merasuki pasien. "Sini dong," tantang Ningsih.


Sejak dirilis 11 Juli, video Ningsih ini telah ditonton sebanyak 10 juta kali. Netter lantas teringat pada Ruben Onsu yang kena teror santet. Mereka berharap Ningsih bisa membantu Ruben.

"Bu ningsih tolong bantuin kaka ruben onsu yg setuju like," kata salah satu netter. "Pasien bu ningsih bukan cuma satu beratus orang harus di selamatin. Walau ruben artis setidaknya dia dateng ke tempat bu ningsih. Bukan malah sebaliknya. Ruben aja ga ngubungin bu ningsih. Coba kalo mmg peduli ruben mending gmana caranya kasih tau ruben, bukan malah kasih tau bu ningsih seolah olah bu ningsih yang butuh," ujar netter lainnya. "Ruben aja gk mau minta tolong ke bu ningih kok bu ningsih di suruh menolong. harusnya ruben yg dtg ke bu ningsih sprti pasien lainnya. bkn bu ningsih ke tempatnya ruben sprti org ngemis saja," kata netter.

Sementara itu, Ningsih sendiri membuka praktik pengobatan di rumahnya di Gang Lambau, Dusun Lebaksari, Desa Karangjati, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan. Ia mengaku sudah mengobati sekitar ratusan pasien perhari. Banyak pasien rela mengantri dan bahkan daftarnya penuh hingga enam bulan ke depan atau 2020.

"Saat ini sehari saya hanya mengobati 150 pasien," kata Ningsih. "Gimana ya. Pokoknya semuanya berawal dari suamiku. Dia punya selingkuhan. Terus aku kondisinya galau banget, sedih banget. Ya begitulah. Setiap hari pergi ke dukun, satu hari bisa 6 kali, 4 kali, setiap hari. Sampai menghabiskan Rp 600 sampai Rp 700 ribu per hari."

"Semuanya aku lakukan gimana caranya suamiku sembuh. Karena suamiku kena guna-guna. Sulit sekali disembuhkan. Terus suatu hari, orang tua itu bilang, 'Ilmu itu sudah masuk ke badanmu. Itu ilmu murni milikmu, berupa Al-Fatehah, ilmu Al-Fatehah dari Allah, ilmu putih berupa perempuan cantik masuk ke badan," pungkas Ningsih.

(wk/riaw)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru